Mengenal Keadaan Jazirab Arab Sebelum Adanya Rasulullah Saw

JABAR EKSPRES- Jazirah arab bukan terletak diantara kita, tapi terletak diantara dua benua, yakni Benua Asia dan Afrika. Dan letaknya menunjukan seolah-olah arab sebagai hati bumi. Memiliki luas kurang lebih 1.100.000 peraegi.

Penghasilan disana pada saat itu bermacam ragam, mulai dari pertanian, peternakan, tembaga, kayu-kayuan yang diolah menjadi minyak wewangian. Setiap daerah memiliki mata pencaharian yang berbeda, karna tidak semua daerah disana memiliki tanah yang subur, tidak semuanya memiliki penghasilan bumi yang baik, dan tidak semuanya termasuk gurun sahara. Sama persis dengan Indonesia yang disetiap daerahnya memiliki mata pencaharian yang berbeda karena menyesuaikan keadaan.

Bangsa Arab memiliki masyarakat yang bersifat rajin, giat, gesit, ringan kaki, dan mudah bergerak dalam melakukan segala sesuatu, dan hal ini menjadi sesuatu yang patut kita contoh.

Tetapi adapula kebiasaan buruk yang sering dilakukan seperti, berjina, mabuk, pencurian, kekejaman, dan lain sebagainya. Dan kebiasaan ini menjadi sesuatu yang perlu dibasmi dan diluruskan.

Adapun keagamaan nya, sebelum Rasulullah lahir mereka sudah mengenal Aqidah Islamiyyah yang mengtauhidkan Allah, dengan adanya ajaran Millah Ibrahim. Namun setelah beberapa puluh tahun, Milah Ibrahim itu dirubah, ada yang ditambah dan ada yang dikurang. Pelakunya adalah masih dari kalangan pengikut agama itu sendiri.

Contoh dari tambahan-tambahan dari keagamaan yang mereka percai seperti menyembah malaikat, menyembah jin, ruh, dan hantu, menyembah bintang-bintang dan berhala.

Brader and sister, perlu diketahui, bahwa hari ini di Indonesia pun sama. Mengenal ajaran Allah, namun masih saja ada orang yang melakukan hal-hal yang tidak pernah ada dalam ajaran Allah.

Kembali lagi pada kepercayaan bangsa arab yang mempercayai bahwa jin itu dapat memberi mamfa’at dan menolak madhorat menyebabkan tingkat takhayul yang tinggi

Sebelum kedatangan islam, Jazirah Arab memiliki beberapa kerajaan, diantaranya kerajaan besar yaitu Yaman, Munazirah dan Ghasaniyah.

Berbicara tentang perkembangan, Jazirah Arab termasuk wilayah yang cukup berkembang mulai dari sektor perniagaan hingga kesenian.

Mungkin itu hanya bagian kecil dari latar belakang Jazirah Arab, lihat selengakapnya dalam kelengkapan tarikh Moenawar Chalil.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan