Para Pendukung Belgia Rusuh Usai Maroko Menang, Kota-Kota di Belgia dan Belanda Pecah

JabarEkspres.com – Para pendukung Belgia rusuh setelah timnas kebangaannya kalah dari Maroko dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Piala Dunia 2022.

Kerusuhan para pendukung Belgia itu lantas membuat beberapa kota di Belgia dan Belanda pecah.

Bahkan, polisi setempat pun sempat mengerahkan gas air mata untuk mengatasi kerusuhan tersebut.

Tidak hanya itu, polisi juga menahan belasan orang yang terlibat dalam kerusuhan pendukung itu.

Baca Juga: LGBTQ di Piala Dunia Qatar 2022, Pria Gay di Qatar Klaim Pernah Diburu dan Diperkosa Ramai-Ramai oleh Polisi

Adapun kekacauan parah itu terjadi di Kota Antwerp bagian utara dan di kota pelabuhan Belanda Rotterdam.

Akibat kekisruhan tersebut, Wali Kota Brussels Philipe Close mengeluarkan pernyataan untuk warga setempat agar menghindar dari pusat kota.

Philipe Close memberikan komentar atas kekacauan yang terjadi dengan mengatakan bahwa peristiwa ini disebabkan oleh para perusuh.

“Mereka bukan suporter, mereka perusuh. Penggemar Maroko ada di sana untuk merayakannya,” kata Close, dikutip dari AP Newsroom, Senin, 28 November 2022.

Baca Juga: Kemelut LGBTQ di Piala Dunia Qatar 2022, Mayoritas Orang Inggris Tolak Qatar sebagai Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Pejabat lainnya, Menteri Dalam Negeri Annelies Verlinden, pun turut buka suara terkait kejadian ini.

“Sedih melihat bagaimana beberapa orang menyalahgunakan situasi untuk mengamuk,” kata Verlinden.

Polisi di negara tetangga Belanda mengatakan kekerasan meletus di kota pelabuhan Rotterdam.

Petugas antihuru hara berusaha membubarkan sekelompok 500 pendukung sepak bola yang melempari polisi dengan kembang api dan kaca. Media melaporkan kerusuhan di ibu kota Amsterdam dan Den Haag.

Baca Juga: LGBTQ di Piala Dunia Qatar 2022, Dubes Piala Dunia Qatar Sebut LGBTQ sebagai Gangguan Pikiran

Kerusuhan ini merupakan bentuk kekecewaan pendukung atas tumbangnya Timnas Belgia saat menghadapi Maroko.

Bagaimanapun, pertandingan tersebut menampilkan permainan yang sangat sengit di antara dua tim.

Dua tim dari Grup F Piala Dunia Qatar 2022 itu menunjukan permainan yang sangat ketat.

Namun, Timnas Maroko tampil perkasa hingga pada akhirnya membuat Kevin De Bruyne dan kolega menunduk khas orang-orang kalah di akhir pertandingan.***

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan