Para Pedagang di Pasar Tradisional Kosambi Bandung Menanti Kabar Baik dari Pak Jokowi

Maka dengan adanya paket bantuan yang berisikan uang nominal sebesar Rp1,2 juta dan beberapa bahan pokok, ia mengatakan bahwa itu akan dijadikan sebagai modal jaga-jaga atau pengganti.

Selain Sutisna, beberapa pedagang lainnya pun mendapatkan paket bantuan dari Presiden Jokowi. Seperti salah seorang PKL di area luar Pasa Kosambi, Sulastri (50). Ia mengaku sangat senang pada saat paket bantuan yang dibawa oleh Jokowi sampai di tangannya.

“Sangat lega karena dikasih modal tambahan. Karena dagang di sini lagi sepi terus. Terus ini ada bantuan bisa dipakai belanja bahan-bahan (dagangan),” ucapnya

Dirinya yang sudah berjualan selama 30 tahun sebagai pedagang bumbu dapur ini merupakan generasi selanjutnya dari sepeninggal orang tuanya.

Sehingga Sulastri berharap, di tengah kondisi seperti ini, kunjungan Presiden Jokowi dapat memberikan kabar baik di kemudian hari bagi para pedagang di pasar.

“Kalau bisa mah inginnya semua harga-harga (kebutuhan pokok) normal lagi, jangan sampai naik terus, soalnya kalau bagi pedagang itu sangat keberatan,” imbuhnya

Akan tetapi, paket bantuan yang diberikan oleh Presiden Jokowi di Pasar Kosambi tidak seluruhnya para pedagang mendapatkan.

Menurut Siti Maesaroh (37), salah seorang pedagang rempah-rempah, mengatakan bahwa yang mendapatkan bantuan tersebut hanya yang dilalui oleh Presiden Jokowi.

“Enggak tahu kenapa, tapi seharusnya mah jangan kayak gitu. Kalau seandainya mau dikasih ya kasih saja semua, rata, minimalnya sembako aja (diberikan) kalau uangnya mah bisa dibilang bonus,” ungkapnya

Namun, dia tidak menampik, sebelum Presiden Jokowi tiba sempat ada pendataan bagi seluruh pedagang di Pasar Kosambi.

“Barusandidata KTP, tapi bakalan dapet enggaknya mah enggak tahu. Tapi sangat berharap dapat bantuan karena sekarang kondisi seperti ini. Udah mah segala naik (harga kebutuhan pokok), terus di sini juga (Pasar Kosambi) sewa lapaknya mahal, terus posisi pasar juga sekarang kondisinya enggak kaya dulu lagi. Jadi wajar lah (mengharapkan bantuan),” pungkasnya seraya menunjukan perasaan kekecewaannya.*** (San)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan