Milad Saung Penca Cimande, Bapak Pencak Silat Dunia Berikan Sertifikat UNESCO

BOGOR- Ratusan padepokan pencak silat aliran Cimande dan tokoh budayawan menghadiri acara milad Saung Pelestarian Penca Pusaka Cimande yang ke-7 di Kampung Tarikolot, Desa Cimande, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor.

Adapun yang hadir dari perguruan pencak silat dari berbagai daerah diantaranya Panglipur Bandung, Astrapi Jakarta, Beksi Jakarta, Cimande Bintang lima Jakarta, Sera Bandung serta para tokoh budaya dari Cianjur, Banten, Karawang dan Palembang.

Pendiri Saung Pelestarian Penca Silat Cimande ki Didih menyampaikan rasa syukur atas diadakanya milad ke 7 ini meskipun dikemas dengan kederhanaan akan tetapi kegiatan milad tersebut dapat menyatukan aliran pencak silat Cimande yang ada diberbagai kota.

“Alhamdulillah dengan adanya acara ini kita semua bisa silaturahmi dan bersamaan menjaga serta merawat tradisi yang sudah dititipkan para leluruh sebelumnya,”ujar Ki Didih kepada JabarEkspres.com, Minggu 8 Oktober 2022.

Kegiatan Milad ke-7 ini disini dengan Maulid nabi, santunan anak yatim-piatu, sungkeman dan pergelaran tradisional pencak silat yang diisi oleh beberapa perguruan dari berbagai daerah

Selain itu, dalam kegiatan milad tersebut juga dihadiri oleh bapak pencak silat dunia Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya. Dirinya memberikan piagam penghargaan kepada Saung Pelestarian Penca Silat Pusaka Cimande berupa sertifikat yang diberikan UNESCO untuk Indonesia.

“Hari ini alhamdulillah saya bisa hadir di Cimande. Saya ucapkan selamat milad ke-7 semoga aliran pencak silat Cimande terus menjadi corong bagi aliran silat lainnya,”ujar Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya.

Perlu diketahui pada 12 Desember 2019 silam bertempat di Bogota, Kolombia, sidang ke-14 Komite Warisan Budaya Takbenda UNESCO telah menetapkan usulan dari Indonesia berupa Traditions of Pencak Silat (Tradisi Pencak Silat) ke dalam UNESCO Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity.

“Saya memberikan sertifikat UNESCO khusus pada tradisional pencak silat kepada sesepuh pelestarian budaya pencak silat Ki Didih dan Ki Darma yang ada di Cimande agar terus mengadakan kegiatan kegiatan seperti ini, karena jika tidak ada maka pengakuan dari dunia bisa dicabut kembali,”tungkasnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan