Jabarekspres.com – Tarif damri menjadi imbas harga BBM yang melonjak tinggi sejak berlakunya kebijakan pemerintah pada 3 September 2022 lalu. Kendaraan umum atau jasa transportasi umum lainnya yang juga menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti angkutan umum (Angkot) juga memiliki tarif ongkos yang naik.
Damri yang menjadi salah satu Badan Usaha Milik Negara ini dan menjadi alternatif transportasi bagi kalangan baik pelajar, karyawan, dan masyarakat umum.
Dikutip dari akun Instagram @transportforbandung tarif baru bus kota Damri non Teman Bus/TMP mulai 4 September 2022 sudah mengalami kenaikan.
Berikut daftar tarif Damri Bandung Terbaru 2022 setelah harga BBM mengalami lonjakan kenaikan:
- Rute Elang – Jatinangor (via Tol Moh Toha) : Rp13.000
- Rute Kebonkalapa – Tanjungsari : Rp14.000
- Rute Leuwipanjang – Cicaheum – Cibiru : Rp8.000
- Rute Alun-Alun Bandung – Kota Baru Parahyangan (via Tol Pasteur) : Rp13.000
Namun, pada September 2022 ini untuk bus Trans Metro Bandung (TMB) tidak mengalami kenaikan dan Teman Bus-Trans Metro Pasundan masih gratis. Menurut akun Instagram @temanbusbandung pemberlakuan tarif gratis ini sampai dengan waktu yang belum menentu.
Mulai dari kenaikan harga BBM memang sudah membuat masyarakat resah, dan saat ini masyarakat merasakan dampaknya pada sektor lain yaitu tarif trasnportasi umum yang ikut naik.
Sehingga cuitan netizen yang memberikan komentar pada akun Instagram sebelumnya, juga mewarnai tanggapan terkait kenaikan tarif damri saat ini, salah satunya yang mengaitkan dengan sikap sabar.
“Udah mah lama nunggu plus tarif naik. Selamat menempuh ujian kesabaran,” ujar salah satu akun @himatul_aliyah 03.
Bahkan ada juga yang mengajak untuk beralih ke TMP dan TMB.
“Ayo beralih ke TMP dan TMB,” tulis akun Instagram milik @satrioikhwan.