Harga BBM Bisa Naik Lagi? Ternyata Karena Ini

Jabarekspres.com – Negara-negara pengekspor minyak bumi atau OPEC+ sepakat memangkas produksi minyak mereka dan ini akan berpotensi pada harga BBM yang naik lagi.

Sikap dari kelompok produsen minyak ini dikarenakan ekonomi dunia yang semakin melambat dan pihaknya ingin menstabilkan harga minyak terlebih dulu.

Anggota OPEC+ yang terdiri dari beberapa negara termasuk Arab Saudi dan Rusia, berencana memangkas hingga dua juta barel per hari.

Pemangkasan paling terbesar sejak pandemi Covid-19 ini dinilai akan mengerek harga minyak mentah dunia yang dalam minggu ini mengalami penurunan di level US$ 80-an per barel.

Bahkan harga satu barel minyak mentah Brent melonjak hampir 2% menjadi lebih dari US$ 93 per barel pada Rabu lalu.

Rencana ini akan tetap digaungkan meski ada permintan dari AS dan lainnya untuk memproduksi minyak dengan tetap banyak.

Terlebih imbas perang di Ukraina ini menyebabkan harga minyak naik secara signifikan karena pasokan yang terhambat.

Presiden AS Joe Biden dilansir Detik merasa kecewa dengan keputusan OPEC. Namun anggota OPEC tetap pada keputusan mereka sebagai respon ketidakpastian mengenai permintaan minyak di masa depan.

Bahkan kini pun ekonomi global ada rasa kekhawatiran sedang menuju resesi.

Dilansir CNBC, pengamat Energi dan Ekonomi Universitas Gadah Mada (UGM), Fahmy Radhi menyebut pemangkasan produksi OPEC+ ini untuk mengurangi suplai pasar sehingga harga minyak akan kembali naik.

“Kalau harga minyak kembali naik, APBN akan kembali membengkak untuk menambah subsidi BBM. Dalam kondisi tersebut, ada kemungkinan Pemerintah akan kembali menaikkan harga BBM,” ungkap Fahmy kepada CNBC Indonesia.

Direktur Eksekutif ReforMiner Institute, Komaidi Notonegoro memperkirakan bahwa pemangkasan produksi berpotensi menyeimbangkan harga minyak menjadi lebih tinggi.

Maklum, tujuan utama OPEC+ adalah mengoptimalkan penerimaan negara dari sektor minyak yang selama ini menjadi andalan.

“Bagi Indonesia akan relatif sulit,” tandas Komaidi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan