Viral Video Penembakan 6 Kucing di Sesko TNI Martanegara, Ridwan Kamil Buka Suara

BANDUNG – Ditemukan 6 ekor kucing dengan kondisi mengenaskan yang diduga ditembak di area Sesko TNI Martanegara Bandung pada Selasa, (16/8). Video penyiksaan kucing tersebut viral di media sosial.

Berdasarkan informasi dari keterangan video yang sudah viral, 6 ekor kucing tersebut ditembak di area Sesko TNI Martanegara Bandung.

Mebanyak 4 ekor kucing dinyatakan mati. Sedangkan 2 ekor kucing yang juga diduga ditembak, berhasil diselamatkan.

Akun @rumahsinggahclow juga menyebutkan, dari 6 ekor kucing, 3 diantaranya dalam kondisi sedang hamil.

Adapun 4 kucing yang berhasil selamat, mengalami luka berat dan harus ditangani secara intensif.

Salah satu kucing yang selamat dilaporkan mengalami luka tembak di bagian mata.

Dari hasil pemeriksaan Amore Animal Clinic, kucing yang selamat mengalami luka tembak di bagian mata kiri yang tembus hingga ke mulut.

“Matanya ditembak dan tembus ke mulut. Saat ini di bawa ke @amoreanimalclinic Untuk Penangan Xray dan Operasi,” tulis @rumahsinggahclow.

Melihat unggahan terkait beberapa ekor kucing ditembak di Bandung, Asisten Pribadi Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah ikut buka suara.

Rizky menyatakan pihaknya akan melakukan pendalaman terhadap kasus 6 ekor kucing yang diduga ditembak dan ditemukan di area Sesko TNI Martanegara Bandung.

“Kita dalami,” tulisnya via kolom komentar akun Instagram @rumahsinggaclow.

Mendapat respon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut mengomentari tentang peristiwa mengenaskan sejumlah kucing yang ditembak. Ridwan Kamil mengaku tengah menelusuri kejadian tersebut.

Ridwan Kamil mengaku telah menugaskan orang untuk menulusuri kebenaran informasi tentang sejumlah bangkai kucing di Sesko TNI Bandung tersebut.

“Sedang saya tugaskan untuk segera mencari informasi. Karena ini harus segera diklarifikasi,” ucap Ridwan Kamil kepada detikJabar di kawasan Sungai Cikapundung Bandung, Rabu (17/8).

Dia mengaku belum bisa memberi banyak keterangan terkait hal itu. Dalam waktu dekat ia akan melaporkan kabar lanjutan tentang informasi tersebut.

“Kalau ada salah salah kan nanti jadi hal yang kurang pas,” ujarnya. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan