BANDUNG – Semenjak berdiri di Kota Bandung, Rumah Sakit Edelweis, kini sudah beroperasi secara penuh dan memiliki fasilitas lengkap.
Chief Medical Cervices Group Edelweiss Healthcare Group dr. Budi Setiawan Djamhoer mengatakan, jika membaca trennya, Kota Bandung saat ini bukan saja menjadi ttujuan wisata. Akan tetapi menjadi pilihan masyarakat untuk mendapatkan layanan Kesehatan secara prima.
Rumah Sakit Edelweis selalu berupaya memberikan layanan Kesehatan yang terbaik. Bahkan dalam waktu dekat Rumah Sakit Edelweis akan mengembangkan membangun di Kabupaten Cianjur.
Saat ini Rumah Sakit Edelweiss telah banyak melayani pasien. Baik itu pasien umum maupun Covid-19.
Selama Pandemi Covid-19, Edelweiss tercatat sebagai rumah sakit kelima di Jabar dengan pasien terbanyak.
“Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secara maksimal,” ujar Budi kepada wartawan di Kota Bandung, Jumat, (12/8).
Pada kesempatan sama Wali Kota Bandung Yana Mulyana yang turut hadir dalam acara Edelweis Helth Festival di Trans Hotel mengatakan, kehadiran Rumah Sakit Edelweis dan layanan Kesehatan lainnya menjadi rujukan bagi masyarakat untuk berobat.
Menurutnya, selain sebagai tujuan wisata, Kota Bandung saat ini menjadi pusat rujukan berobat yang datang dari berbagai daerah.
Untuk itu, dengan adanya Rumah Sakit Edelweis diharapkan menjadi pilihan masyarakat untuk mendapatkan layanana Kesehatan.
Untuk melengkapi ini, Pemerintah Kota Bandung akan selalu mendorong dengan berupaya memberikan berbagai akses kemudahan mendirikan Rumah Sakit ataupun Klinik Kesehatan.
Pemkot Juga saat ini tengah mengajukan pembukaan penerbangan internasional di Bandara Husein Sastranegara.
Kepastian ini sudah ditanyakan langsung kepihak Bandara dan beberapa maskapai penerbangan sudah siap membuka rute penerbangan internasional.
‘’Malindo, Air Asia, Malaysia Airline, dan lainnya. Secara infrastruktur juga sudah cukup siap untuk layanan penerbangan langsung Bandung ke Malaysia atau Singapura, sudah bersedia,’’ ucap Yana.
“Nanti akan kami tanyakan lagi, karena kalau secara kendala kami tidak tahu. Yang jelas, secara infrastruktur dan maskapainya sudah siap,” tambahnya lagi.
Pembukaan penerbangan ini diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisman ke Bandung terutama dari Malaysia dan Singapura sehingga Bandung sendiri tak hanya menjadi tujuan wisata, tetapi juga menjadi tujuan untuk berobat atau keperluan kesehatan.