Jabarekspres.com– One Punch Man chapter 169 telah dirilis dan para penggemar tampak bersemangat untuk melihat bagaimana karakter bereaksi terhadap peristiwa di chapter sebelumnya. Sepertinya seri ini semakin dekat dengan kesimpulan dari alur cerita saat ini.
Sekarang pertarungan yang paling dinanti dalam seri ini telah berakhir, menarik untuk melihat bagaimana karakter berinteraksi satu sama lain.
Bab ini tidak mengemas banyak aksi, tetapi aman untuk mengatakan bahwa bab ini memiliki banyak elemen yang akan sangat dinikmati penggemar. Art Yusuke Murata telah konsisten sejak lama dan chapter 169 tidak menyimpang dari tren itu.
One Punch Man bab 169: Genos menerima intinya dari garis waktu alternatif, dan Saitama tidak ingat pertarungannya dengan Garou
Bab ini dimulai dengan Garou berjuang di tanah, karena pukulan itu menyebabkan kerusakan besar. Kekuatan barunya hilang, dan semua pahlawan mengelilinginya untuk memukulinya
Garou bingung dengan situasi ini karena dia tidak tahu siapa yang meninjunya dan mengapa bisa sekuat ini. Pukulan yang dia ambil berasal dari tempat yang tidak bisa dia rasakan.
Sementara itu, Saitama memberi Genos intinya yang dia pegang dari timeline lain. Ketika Genos menghubungkan inti keduanya dengan subkonektor, semua informasi dari garis waktu sebelumnya diketahui olehnya.
Ini mengejutkannya sampai ke intinya, dan Saitama khawatir. Pada titik inilah Genos berusaha menjelaskan teori multiversal dan bagaimana Saitama dapat menyelamatkan semuanya dengan melakukan perjalanan kembali ke masa lalu.
Namun, ini di luar tingkat pemahaman Caped Baldy. Genos terkejut dengan reaksi Saitama dan menyadari bahwa dialah satu-satunya yang tahu tentang kemampuan penjelajah waktu Saitama.
One Punch Man bab 169: Pahlawan ingin membunuh Garou dan Tareo campur tangan
Tareo berjuang untuk bangun tetapi berhasil berdiri. Dia khawatir tentang Garou dan bergegas ke arahnya. Semua pahlawan memukulinya dan dia menerima pukulan.
Narator menyebutkan bahwa Garou, meskipun tidak mengerti bagaimana dia dikalahkan, menerimanya tanpa ragu-ragu. Metal Bat mendesak hero lain untuk tidak memukul Garou karena dia sudah terluka dan dia tidak menimbulkan ancaman bagi siapa pun di sekitarnya.
