JABAREKSPRES.COM – Sejak dilakukan ujicoba pembelian BBM bersubsidi menggunakan aplikasi Mypertamina pada 1 juli kemarin, Aplikasi ini langsung mengalami peningkatan unduhan. Sayangnya ada aplikasi mypertamina palsu yang juga banyak dibagikan tautannya di grup-grup whatsapp.
Aplikasi Mypertamina resmi yang dibuat oleh PT. Pertamina memang menjadi persyaratan wajib bagi pemilik kendaraan roda empat yang akan melakukan pembelian BBM subsidi yaitu Solar dan Pertalite. Hal inilah yang membuat tingginya tingkat unduhan pada aplikasi tersebut.
Bagi masyarakat yang tidak paham, akan kesulitan membedakan mypertamina asli atau palsu. Karena banyak yang mendapatkan link download Mypertamina langsung kedalam HPnya.
Untuk mengantisipasinya, Pertamina melalui media sosialnya mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati- hati dan mengunduh hanya dari pusat aplikasi resmi.
Yakni, untuk pengguna Android di Google Playstore sedangkan untuk pengguna iOS bisa mengunduhnya di Apps Store.
“Aplikasi MyPertamina yang resmi hanya bisa kamu download dan install dari Google Play Store dan App Store. Selain dari itu dapat dipastikan kalau itu aplikasi tidak resmi ya,” kata Pertamina mengutip deskripsi unggahannya di akun Instagram @mypertamina, Senin (4/7).
Oleh karena itu jika anda mendapatkan tautan atau link ke website tertentu dengan iming- iming aplikasi MyPertamina maka anda bisa mencurigai dan tidak menggunakan link tersebut karena besar kemungkinan itu adalah aplikasi palsu.
Dengan demikian anda pun terhindar dari aplikasi abal- abal yang berpotensi mengarah pada pencurian data.
Adapun untuk MyPertamina bisa dimiliki semua orang yang menggunakan ponsel pintar baik itu yang menggunakan sistem operasi Android maupun iOS.
Tentunya setelah terunduh, anda bisa melakukan pendaftaran untuk nantinya bisa terhubung dengan berbagai fitur- fitur menarik yang ada.
Mulai dari pembayaran digital, peta fasilitas SPBU terdekat, bahkan sistem poin yang bisa dikumpulkan saat pembelian dan dapat ditukar dengan berbagai produk menarik. (jp/rit)