Jabarekspres.com – Meninggalnya dua orang pendukung Persib kemarin masih menyisakan penelusuran yang belum terungkap.
Pihak kepolisian mengaku masih mendalami kasus ini. Adapun pendalaman kasus ini berupa menggali apakah dua penonton tersebut meninggal karena kelalaian panitia pelaksana (panpel) atau tidak.
Selain itu, pihak kepolisian juga sedang melakukan pendalaman terkait faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab meninggalnya dua penonton tersebut.
Setelah pertandingan antara Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya usai, memang langsung beredar kabar bahwa dua penonton telah meninggal. Kabar yang beredar adalah bahwa dua penonton tersebut meninggal karena kehabisan nafas.
Selain itu sempat juga beredar kabar bahwa dua penonton tersebut meninggal karena terinjak di tengah kepadatan penonton ketika hendak memasuki stadion.
Kendati demikian, pihak kepolisian sedang memastikan penyebabnya. Adapun pendalaman yang dilakukan pihak kepolisian ini akan juga menyelidiki faktor kelalaian.
Polisi masih melakukan penelusuran untuk mengungkap ada atau tidaknya unsur kelalaian yang mengakibatkan tewasnya dua Bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), beberapa waktu lalu.
“Kami masih melakukan pendalaman terkait beberapa hal di dalamnya. Akan ada beberapa pertimbangan untuk pendalaman, berupa mencari adanya faktor penyebab insiden tersebut. Apakah ada faktor kelalaian atau tidak,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, dikonfirmasi Rabu (29/6).
Ibrahim mengungkapkan, hingga kini polisi belum dapat memastikan ada atau tidaknya unsur kelalaian dalam kasus tersebut.
Hingga saat ini Polisi masih melakukan sejumlah pendalaman dengan meminta keterangan dari pihak-pihak terkait.
Diketahui, penanganan kasus ini telah ditingkatkan dari tahap penyelidikan menjadi penyidikan.
“Nanti ada beberapa keterangan juga kami cocokkan untuk bisa dilakukan sebagai dasar pertimbangan untuk pemeriksaan pada orang-orang yang dianggap bertanggung jawab,” terangnya.
Sebelumnya, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung menuturkan, setelah sebelumnya kasus ini berada dalam tahap penyelidikan, sekarang kasus sudah masuk ke tahap penyidikan.
Artinya, pemeriksaan saksi sudah lebih banyak dan lebih intens.
“Kami sudah memanggil pejabat manajemen Persib Bandung dan kemudian beberapa saksi di TKP, baik Polri maupun pengunjung GBLA,” kata Aswin di Mapolrestabes Bandung, Senin (27/6).*** (jpnn)
