Aksi Solidaritas, Viking Persib Club Tak Akan Datang ke GBLA saat Persib Lawan Bhayangkara

Jabarekspres.com – Pertandingan Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya pada Jumat (17/6) lalu meninggalkan duka. Diketahui dua bobotoh meninggal dunia saat berdesakan memasuki stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Kedua bobotoh yang meninggakl itu Bernama, Asep Ahmad Solihin (29) asal Cibaduyut dan Sofiana Yusuf (20) asal Bogor.

Terkait hal tersebut Viking Persib Club mengirimkan statement yang berisi:

1. Sterilisasi penonton yg sudah mempunyai tiket, jadi yang berkeliaran di area stadion atau gate masuk adalah yg memiliki tiket.

2. Perbaikan traffic di stadion (in/out serta alur penonton) agar tidak terjadi penumpukan. Dimulai dari jalan raya menuju stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), memasuki parkiran, memasuki area stadion, sampai masuk stadion.

3. Perbaikan sistem ticketing.

Sistem dan hardware ticketing 100 persen online belum sinkron dan belum mendukung. Lebih baik sistem online pembeliannya tapi ada tiket berbentuk fisiknya juga agar tidak ada penyebaran tiket online melalui screenshot.

4. Masalah parkir, siapa yang mengelola dan bagaimana sistem perparkirannya. Seringkali parkir ditagih 3x. Pada akhirnya memicu keributan.

5. Kepada pengelola, fasilitas WC agar diperhatikan supaya dapat digunakan dan tidak ada yang buang air sembarangan.

Bidang organisasi dan keanggotaan Viking Persib Club, Panca Octavian mengatakan Viking Persib Club tidak akan masuk atau datang ke stadion GBLA saat laga Persib vs Bhayangkara di Piala Presiden pada Selasa (21/6) besok.

“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas dan menghormati keluarga almarhum Sopiana Yusup dan Ahmad Solihin,” katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (19/6).

“Harapan kami kalau GBLA tidak memungkinkan secara kapasitas, fasilitas, infrastruktur dan lingkungan sekitarnya tidak mendukung, lebih baik di pindah saja. Sembari menunggu perbaikan atau renovasi bangunan GBLA menjadi layak, aman dan nyaman digunakan,” sambung dia.

Menurutnya, untuk lanjutan piala presiden 2022 bisa dipindahkan ke stadion terdekat. “Yakni SJH (Stadion Si Jalak Harupat) atau daerah manapun di Jabar yang memiliki lapangan sesuai standar liga,” pungkasnya. (bbs/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan