Heboh Video Pejabat Dinsos Lombok Utara Perlihatkan Organ Pribadi saat Video Call, Korban: Video Sudah Diedit

Anding menduga video call RA telah melalui proses editing, sehingga butuh waktu untuk menentukan sikap apakah RA akan disanksi atau tidak.

Dari hasil pertemuannya dengan beberapa pejabat terkait dan tim, banyak yang meragukan keaslian video call pejabat Dinsos tersebut.

“Ada kecendrungan cara berpikir kami bahwa video tersebut telah melalui proses editing, sehingga kami belum berani menyimpulkan apakah video itu editan atau asli,” katanya.

Anding menegaskan pihaknya tidak akan terburu-buru menjatuhkan sanksi kepada RA. Ia tidak ingin memberikan sanksi kepada orang yang tidak bersalah.

“Jangan sampai kami menghukum orang yang tidak bersalah, dan keputusan yang kita ambil sesuai dengan apa yang menjadi hasil temuan kepolisian,” tandas Anding. (rt/rit)

 

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan