Ojol Kehilangan Uang 65 Juta, Saat Lapor, Begini Respon Polisi

Jabarekspres.com – Seorang driver ojek online (ojol) di Semarang kehilangan uang 65 juta gara-gara link undian berhadiah.

Irwanuari Kiswanto sang ojol yang kehilangan uang 65 juta tersebut mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (19/4) pukul 11.44 WIB.

Dilansir dari kompas.com Irwanuari menceritakan awalnya ada nomor asing yang dua kali menghubungi nomor whatsappnya. Pada saat panggilan ketiga, ia kemudian mengangkatnya.

Pelaku memakai modus penipuan undian berhadiah dari bank. Kemudian pelaku mengirimkan sebuah tautan kepada Irwan untuk melihat poin bank yang telah Irwan dapatkan.

Begitu diklik, tautan itu tersambung ke akun mobile banking Irwan. Usai mendapat OTP, pelaku langsung menggasak uang tabungan Irwan yang disimpan di dua bank. Saat itu, dia merasa terhipnotis.

Setelah itu, Irwan mulai curiga saat si penelepon memblokir nomornya dan ada beberapa chat dihapus. Dia pun langsung menelpon ke bank terkait masalah tersebut.

Ojol yang kehilangan uang 65 juta ini menyimpan uang tabungannya itu di dua bank yaitu BRI dan BCA.

Sementara itu, saat ia melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Semarang, Selasa (19/4) pukul 15.30 WIB, justru tidak ditanggapi dengan serius. Irwan malah ditanya kenapa uangnya bisa sampai banyak.

“Saya jawab. Uang itu dapat kredit KUR Rp30 juta belum saya pakai. Sisanya hasil nabung 7 tahun. Rencana uang itu mau bikin rumah selepas lebaran,” jelasnya, Rabu (20/4) yang dikutip dari Tribunnews.com.

Atas kejadian tersebut, ia merasa terpukul. Dirinya berharap semoga kasus tersebut dapat segera diusut tuntas. (bbs/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan