Varian XE Bisa Menyebar dalam Waktu 1 Bulan Setelah Terdeteksi, Begini Kata Ahli

JAKARTA – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masih memonitor terkait tren penularan varian XE Covid-19. Setelah ditemukan di Inggris pada 19 Januari lalu, varian itu langsung meluas dengan daya tular lebih dari 10 persen melebihi Omicron BA.2. Ahli di Malaysia mengungkap bahwa varian XE bisa saja menular dalam jangka waktu 1 bulan setelah terdeteksi di satu wilayah.

Menurut ahli epidemiologi medis Universiti Putra Malaysia Malina Osman, varian Omicron saat ini menyerang Malaysia dalam waktu satu atau dua bulan, bahkan ketika perbatasan negara ditutup. Mengingat hal itu, Malina memperkirakan bahwa varian XE dapat tiba lebih cepat seperti yang telah terdeteksi di Thailand, Taiwan, dan Inggris.

“Untuk varian Omicron XE secara teori bisa lebih cepat datang dibanding varian Omicron saat ini. Tapi, kami berharap pengawasan kami bisa membantu membatasi penyebarannya,” ujarnya saat dihubungi The Star.

Pertama kali terdeteksi di Inggris pada 19 Januari, varian XE yang merupakan mutasi dari strain Omicron BA.1 dan BA.2, dikatakan 10 persen lebih mudah menular dibandingkan dengan varian saat ini. Prof Malina mengatakan tidak ada indikasi bahwa varian XE menyebabkan infeksi parah seperti varian Delta. Tetapi ia mencatat bahwa risikonya tinggi bagi mereka yang belum divaksinasi.

Namun, dia percaya bahwa situasinya akan terkendali karena Malaysia memiliki cakupan vaksinasi yang baik, kepatuhan yang baik terhadap protokol kesehatan, dan langkah-langkah yang diterapkan bagi para pelancong untuk membatasi penyebaran. Versi rekombinan dari virus Korona ini merupakan kombinasi dari subvarian BA.1 dan BA.2 dari varian Omicron.

Deltacron juga Rekombinan

Ketika rekombinasi virus seperti itu terjadi, ada kemungkinan bahwa materi genetik dari kedua virus bercampur saat mereka bereplikasi. Namun, Omicron XE bukan satu-satunya varian rekombinan yang terdeteksi selama ini.

Sebelumnya ada rekombinan seperti Deltacron yakni kombinasi dari varian Omicron dan Delta. XE juga bukan satu-satunya varian rekombinan BA.1-BA.2, dengan total 11 varian yang merupakan campuran dari virus induknya, seperti XR, XJ dan XM.

Soal susunan genetik Omicron XE, para ahli mengatakan tidak perlu panik karena virus rekombinan memiliki protein lonjakan dan fitur kunci lainnya dari BA.2. Sementara sebagian kecil susunan genomnya berasal dari BA.1. Menurut pakar kesehatan masyarakat, varian rekombinan adalah ciri umum virus seperti novel coronavirus.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan