Jabarekspres.com – Demonstrasi yang dilakukan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Indonesia diwarnai aksi anarkis. Pegiat Media Sosial sekaligus Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando dikeroyok massa saat ikut aksi demonstrasi di depan gedung DPR/MPR Jakarta, Senin (11/4).
Ade Armando yang sedang menggunakan baju hitam itu sempat cekcok dengan beberapa massa aksi.Diduga dia dianiaya oleh sekumpulan massa yang diduga bukan dari mahasiswa.
Dia dianiaya hingga tersungkur ke aspal bahkan celana panjang yang dikenakannya hilang.
Setelah kejadian tersebut, Ade lantas dievakuasi aparat ke tempat ke tempat yang lebih aman. Hingga saat ini, kondisi massa di depan gedung DPR RI masih belum kondusif.
Belum ada keterangan lebih lanjut soal penyebab, pelaku serta kronologi Ade dikeroyok massa aksi tersebut.
Sebelumnya, Dosen UI ini terlihat di depan gedung DPR/MPR RI, Jakarta saat mahasiswa menggelar demonstrasi pada hari ini.
Dia mengaku sebetulnya tak ingin ikut dalam aksi demonstrasi tersebut, dirinya hanya mendukung aspirasi dari mahasiswa yang ikut demonstrasi menolak beberapa tuntutan yang diajukan salah satunya menolak wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden.
Diketahui, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI.
Dalam aksi tersebut, kelompok yang terdiri dari kumpulan BEM beberapa universitas ini membawa beberapa tuntutan di antaranya penolakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden. (bbs/ran)