Jabarekspres.com – Beberapa gejala ini bisa menjadi tanda kalau seorang wanita terkena diabetes.
Diabtes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula (glukosa) darah.
Hal itu terjadi karena tubuh tidak dapat menghasilkan atau menggunakan insulin. Hormon insulin merupakan bagian penting dari sistem metabolisme tubuh.
Oleh karena itu, sangat penting mengetahui tanda gejala diabetes, agar tidak menimbulkan masalah kesehatan yang lebih parah di masa depan.
Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, berikut ini tanda gejala diabetes yang dialami oleh para wanita.
1. Infeksi saluran kemih
Tanda gejala wanita yang terkena penyakit diabetes yaitu berisiko lebih tinggi terkena infeksi saluran kemih.
Mengapa demikian? sebab penderita diabetes memiliki urine dengan kadar gula yang tinggi, sehingga memudahkan bakteri untuk berkembang biak dengan lebih cepat.
Tanda-tanda dari infeksi saluran kemih yaitu nyeri saat buang air kecil, demam, anyang-anyang, dan kencing berdarah.
2. Infeksi jamur berulang pada vagina
Tanda penyakit diabetes bisa membuat jamur Candida lebih mudah tumbuh di vagina.
Jadi, tanda ini menjadi penyebab mengapa seorang wanita yang menderita diabetes akan lebih sering mengalami infeksi jamur pada bagian vagina.
Gejala yang ditimbulkan berupa vagina yang terasa gatal, nyeri, keputihan, dan perih, atau tidak nyaman saat berhubungan seksual.
Sementara itu, penyakit ini juga bisa membuat daya tahan tubuh Anda menjadi menurun, maka tubuh akan lebih mudah terkena infeksi.
3. Disfungsi seksual
Disfungsi seksual bisa menjadi tanda gejala diabetes pada wanita.
Menurunnya dorongan seksual dan vagina kering bisa disebabkan oleh neuropati diabetik atau kerusakan serabut saraf karena tingginya kadar gula dalam darah.
Perlu diketahui, penyakit diabetes pada wanita lebih rentan menyebabkan penyakit serius, Contohnya, penyakit jantung atau penyakit ginjal.
Dengan demikian, para wanita perlu mengontrol penyakit diabetes secara rutin dengan menjalani pemeriksaan gula darah, melakukan gaya hidup sehat, dan mengonsumsi obat diabetes sesuai resep dokter.
