BANDUNG – Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, meresmikan peluncuran Galeri Patrakomala Dekranasda Kota Bandung.
Galeri Patrakomala menjadi ruang pameran untuk beberapa produk UMKM Kota Bandung, diantaranya adalah fashion dan kuliner.
Yana mengungkapkan, produk yang ada dalam galeri ini merupakan produk yang sudah dikurasi kelayakannya.
“Jumlah pelaku UMKM cukup banyak (yang terdaftar di pameran ini), tapi ini yang sudah dikurasi, jadi bagus-bagus lah ya. Layak (produknya),” ujar Yana saat menghadiri Grand Launching Galeri Patrakomala Dekranasda, Sabtu (26/3).
Yana menambahkan, saat ini galeri Patrakomala dijadikan sebagai tempat transaksi jual-beli 70 brand produk UMKM, ke depannya brand produk ini akan terus bertambah.
Pelaku UMKM yang ingin memasarkan produknya di galeri ini, perlu melewati proses verifikasi atau kurasi dari Disdagin dan Dinas KUMKM Kota Bandung.
Yana berharap, makin banyak pelaku UMKM yang produknya makin baik sehingga layak untuk dikurasi.
“Mudah-mudahan banyak pelaku UMKM yang produknya makin baik, dikurasi makin layak. Mudah-mudahan bisa membantu percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19 ini,” tuturnya.
Menurut dia, semua produk yang ada di galeri ini memiliki nilai keunikan masing-masing.
“Unik-unik semua (produknya). Dari kulinernya unik, ada (kain) ecoprint, ada sepatu dari bahan-bahan kulit buaya,” kata Yana.
Masih di tempat yang sama, Yunimar Mulyana, selaku Ketua Dekranasda Kota Bandung, memaparkan bahwa ada sekitar 250 produk yang akan dipasarkan di galeri ini. Namun, karena tempat yang tidak memadai, produk dipajang secara periodik.
“Akan dipajang secara bergiliran karena tempatnya tidak memadai. Tiga bulan sekali akan bergiliran ditampilkan disini, selain diikutkan ke pameran-pameran,” ujar Yunimar.
Yunimar berharap warga Kota Bandung dan wisatawan mengunjungi galeri Dekranasda ini untuk membantu para pelaku UMKM memasarkan produknya.
“Dengan adanya galeri ini, saya harap bisa membantu pelaku UMKM dalam memulihkan ekonominya, bisa menampilkan produk-produknya, mereka bisa berdaya. Tentunya (agar) pelaku usaha semakin maju, dan bisa berdiri sendiri setelah terdampak pandemi,” tandasnya.
