DEPOK – Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok mengusung tagline ‘Leni’ untuk konsep pembangunan tahun 2022.
Kepala Disrumkim Kota Depok, Dudi Mi’raz mengatakan, tagline tersebut sejatinya memiliki dua makna sekaligus.
“Tagline ‘Leni’ untuk pembangunan tahun 2022 ini memiliki dua makna, yakni ‘Lelang Dini’ dan ‘Lebih Dini’,” Kepala Disrumkim Kota Depok, Dudi Mi’raz, Selasa (22/2).
Melalui tagline tersebut, Dudi, kegiatan di tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Biasanya lelang dimulai Februari, saya sudah ajukan ke Badan Lelang Pengadaan (BLP) sejak Desember 2021 agar kegiatan pembangunan yang sudah direncanakan dapat dilaksanakan lebih awal,” tuturnya.
Adapun, menurut Dudi, dinasnya termasuk mencatatkan serapan anggaran tertinggi pada tahun 2021 sebesar 96,45 persen.
Atas pencapaian tersebut, kata dia, Disrumkim Depok berhasil menempati peringkat pertama dengan realisasi keuangan tertinggi di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Raihan prestasi ini tentu merupakan hasil kerja sama seluruh pegawai selama satu tahun melaksanakan kegiatan pembangunan secara maksimal,” ujarnya.
Dikatakan, total anggaran yang dialokasikan untuk Disrumkim pada tahun 2021 sekitar Rp 390 miliar. Dengan anggaran yang lumayan jumbo itu, membuatnya merasa bersyukur atas hasil yang telah ditorehkan.
“Ini semua berkat kerja bareng kepala bidang dan timnya masing-masing, ini merupakan bagian dari memupuk kebersamaan,” ucapnya.
Tidak hanya itu, dia juga mengatakan bahwa berkat prestasi itu pihaknya mendapat penghargaan dari Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
Guna mempertahankan prestasi yang sudha diraih itu, dirinya mengaku tak hentinya mengingatkan para pegawai untuk segera melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan agar anggaran yang sudah tersedia langsung terserap dan terelisasi pembangunannya.
“Saya juga selalu berkomunikasi untuk memecahkan masalah, sehingga tidak ada pekerjaan yang terhambat. Hal itu bertujuan agar tahun ini tetap dapat mempertahankan capaian tersebut,” pungkasnya. (mg2/ran)
