Kemenag Beri Petuah Cegah Kejadian Seperti Herry Wirawan Terulang

JAKARTA – Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama (Kemenag) Waryono Abdul Ghafur memberikan petuah kepada para pendidik dan tenaga kependidikan supaya kasus Herry Wirawan tak terulang kembali.

Kasus Herry Wirawan menjadi sudah mencoreng dunia pendidikan, khususnya lembaga pendidikan keagamaan. Kini, dia sudah divonis hukuman pidana penjara seumur hidup.

Waryono menyampaikan bahwa sebenarnya, pihaknya telah memberikan pendekatan terkait larangan kekerasan seksual tersebut. Namun, diakui juga bahwa memang terkadang iman manusia bisa lepas kendali.

“Yang namanya nafsu itu seringkali tidak melihat orang, makanya Al-Quran itu mengajarkan kepada kita untuk menjauhi prolog (pemicu),” Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama (Kemenag) Waryono Abdul Ghafur, dikutip dari JawaPos.com, Rabu (16/2).

Adapun, hal yang termasuk pemicu adanya tindakan menyimpang adalah pertemuan antara dua insan berlawanan jenis. Kemudian juga pemicu lain bisa disebabkan apabila berada di ruangan tertutup.

“Bisa jadi bertemu berdua, lalu bisa jadi ruangan yang memungkinkan orang melakukan sesuatu yang dilarang, jadi para guru, para ustadz dan pendidik jangan mengkondisikan situasi yang memungkinkan dia bisa jadi tergoda,” kata Waryono.

Menurutnya iman seseorang bisa naik turun. Hal tersebut menjadi pembelajaran yang luar biasa agar jangan sampai melakukan hal yang menyimpang dari ajaran agama.

“Sekuat-kuatnya iman pasti ada goyahnya. Iman itu kan bisa naik dan turun, bertambah ketika di masjid, tapi misalnya di pasar bisa jadi berkurang itu. Ini pembelajaran luar biasa, jangan main-main dengan pelajar, dengan siapapun,” pungkas Waryono. (jawapos/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan