BOGOR – Walikota Bogor Bima Arya mengancam menutup Holywings Cafe milik Hotman Paris di Jalan Pajajaran apabila tempat usaha ini kembali kedapatan lakukan pelanggaran aturan PPKM.
Selain Holywings Café, Bima Arya juga memberi peringatan kepada ADAMAR
ADAMAR dan Holywings telah dikenakan sanksi administratif senilai Rp1 juta.
Hal itu dikarenakan dua cafe tersebut telah melanggar aturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 terkait kapasitas cafe.
Padahal dalam aturan PPKM level 3 melalui Surat Mendagri kapasitas hanya diperbolehkan sebanyak 25%. Namun setelah cek ada sekitar 40%, berarti ada pelanggaran dikenakan sanksi denda.
Walikota Bogor Bima Arya mengacam bakal menutup ADAMAR dan Holywings Cafe Bogor apabila kedua tempat usaha ini kembali kedapatan melakukan pelanggaran aturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Kalau ada pelanggaran sekali lagi, kita tindak tegas dengan denda bahkan bisa kita tutup,” kata Bima, Senin (14/02).
Menurutnya, berdasarkan edaran Menteri Dalam Negeri, aturan di PPKM level 3 jika tempat usaha beroperasi sebelum pukul 18:00 WIB, mereka wajib tutup pada pukul 21:00 WIB.
Sementara, bagi tempat usaha yang baru beroperasi mulai pukul 18:00 WIB, mereka diperbolehkan operasi hingga pukul 00:00 WIB.
Apabila, ada tempat usaha yang melanggar jam operasional tersebut, pihaknya tidak akan segan untuk menerapkan sanksi.
“Kalau ada pelanggaran pasti kita tindak tegas, siapapun itu kita tindak tegas dan peringatkan dan sangat mungkin kita tutup sementara,” tandasnya.
Seperti diketahui, Wali Kota Bogor Bima Arya mendatangi Holywings Cafe di Jalan Raya Pajajaran, Bogor Timur yang diresmikan pada Selasa (8/2) sore.
Kepada pihak Holywings, Bima menegaskan bahwa Kota Bogor adalah Kita Keluarga dan meminta agar operasional disesuaikan dengan aturan PPKM.
“Bang Hotman, saya ingin menjelaskan apa itu kota keluarga. Kota keluarga adalah kota di mana setiap sudutnya, setiap tempatnya memberikan rasa aman dan nyaman untuk warganya,” kata Bima.
“Kota keluarga adalah kota di mana setiap ibu kalau anaknya pergi keluar, tenang. Karena tahu tidak ada sudut-sudut di Kota Bogor yang membahayakan anaknya,” ujar Bima Arya kepada Komisaris Holywings Hotman Paris Hutapea dan Co-Founder Holywings Ivan Tanjaya.