DEPOK – Mengatasi lonjakan pasien Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok kini kembali melakukan sejumlah upaya antisipasi.
Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori mengatakan, langkah antisipasi yang dilakukan berupa penambahan tempat tidur isolasi bagi pasien penderita Covid-19.
“Saat ini kami telah menyiapkan sebanyak 77 tempat tidur isolasi dan lima tempat tidur di ruang ICU (Intensive Care Unit). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pasien Covid-19 di Kota Depok,” kata Devi, Senin (7/2).
Devi mengaku, tingkat penularan Covid-19 di Kota Petir itu kini berlangsung sangat cepat dan masif. Untuk itu, perlu ada langkah antisipasi sebelum lonjakan kasus di luar kendali.
“Penularannya sangat cepat, meskipun gejalanya terbilang ringan tetapi tidak ada salahnya kita membentengi diri agar tidak tertular dengan protokol kesehatan, vaksin, serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” ujar Devi.
Ia lebih lanjut menyebut, sebelumnya sempat dilakukan pengurangan ruang ICU karena trens penyebaran virus yang sempat menunjukkan tanda penurunan.
Namun, belakangan harus kembali ditambah, menimbang selama beberapa pekan terakhir ini terjadi peningkatan kasus yang membuat permintaan ruang ICU bertambah.
“Tadinya ICU untuk Covid-19 sudah kami kurangi jumlahnya, dan saat ini kami siap untuk tambahkan lagi. Kemarin hanya ada dua bed di ICU, dan sekarang sudah ada lima bed ICU,” ungkap dia.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas.
“Sekali lagi saya ingatkan kepada masyarakat agar selalu disiplin dalam menerapakan protokol kesehatan. Kemudian, khsusus bagi masyarakat yang belum divaksin agar bisa segera divaksin hingga dosis kedua,” tandasnya. (mg2)