JAKARTA – Pemilihan pola makan dan gaya hidup sehat dapat mengurangi risiko terkena penyakit kanker. Berdasarkan studi yang diterbitkan pada tahun 2019 di JNCI Cancer Spectrum menunjukkan pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan lebih dari 5 persen penyakit kanker di Amerika Serikat.
“Tidak ada makanan khusus yang terbukti mencegah kanker, tetapi ada kebiasaan makan dalam jangka waktu lama yang terbukti membantu mengurangi risiko terkena kanker,” kata Ahli diet terdaftar dan spesialis bersertifikat dalam nutrisi onkologi di Wellesley, Massachusetts, Stacy Kennedy, seperti dilansir dari AARP.
Selain makanan sehat, aktivitas fisik dapat membantu mendukung berat badan yang sehat dan membantu mengurangi risiko kanker. Berikut ini makanan yang bisa dikonsumsi untuk mencegah risiko penyakit kanker.
1. Jamur
Ketika para peneliti di Pennsylvania State University meninjau 17 studi kanker yang diterbitkan antara 1966 dan 2020, mereka menemukan bahwa orang yang memasukkan jamur ke dalam makanan sehari-hari mereka memiliki risiko kanker yang lebih rendah. Ergothioneine di dalamnya, adalah antioksidan unik dan kuat yang melindungi sel.
Ternyata jamur terutama jamur shiitake, tiram, maitake, dan tiram raja memiliki lebih banyak ergothioneine daripada makanan lainnya. Studi yang diterbitkan pada tahun 2021 di Advances in Nutrition, menganalisis data lebih dari 19.000 pasien kanker dan menemukan bahwa mereka yang makan sekitar seperempat cangkir jamur setiap hari memiliki risiko kanker 45 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak makan jamur.
2. Kacang-kacangan
Kacang polong, kacang polong, lentil. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada tahun 2020 di The Journal of Nutrition, World Cancer Research Fund dan the American Institute for Cancer Research (AICR) merekomendasikan untuk mengikuti diet yang menyediakan setidaknya 30 gram serat per hari, lima atau lebih porsi sehari makanan nabati; dan biji-bijian, sayuran non-tepung, buah dan kacang-kacangan di sebagian besar makanan.
3. Berry
Buah beri melawan kanker dalam beberapa cara. Sebagai permulaan, semua buah beri seperti stroberi, blueberry, blackberry, raspberry dikemas dengan senyawa tanaman pelawan kanker yang dikenal sebagai fitokimia.
4. Brokoli
Brokoli kembang kol, kubis, kangkung dan sawi telah lama dikaitkan dengan penurunan risiko kanker. Brokoli memiliki molekul pencegah kanker, sulforaphane. Penelitian dari tim Harvard juga menunjukkan bahwa brokolimemiliki kemampuan menekan tumor.