GARUT – Adanya desakan dari D’RAGAM dan berbagai elemen masyarakat agar DPRD membentuk Panitia Khusus (Pansus) atau Hak Interpletasi mendapat tanggapan serius dari Bupati Garut Rudy Gunawan.
Dalam video pendek yang beredar di berbagai grup WhatsApps itu, Bupati Garut mengungkapkan kekesalannya atas berbagai tuduhan yang disuarakan D’RAGAM dalam aksi demonya beberapa waktu lalu.
‘’Jadi kepada mereka yang demo pada (23/11). Silahkan DPRD membuat Pansus kepada saya, karena ini sangat baik dan transparan,’’kata Bupati Garut dalam keterangan di video.
Menurutnya, jika nanti Pansus dibentuk, berbagai tuduhan seharusnya di alamatkan kepada Bupati Garut bukan kepada Wakil Bupati.
Dalam video itu juga, Ruddy menjelaskan, terkait kerjasama Rumah Sakit Medina yang menjadi rujukan Covid-19 ada bukti perjanjiannya.
‘’Semuannya ada bukti kwitansinya. Baik menyangkut kuitansi pinjam meminjam pada 2014 atau perjanjian pada 12 Juni 2014,’’Sebut Ruddy.
Bahkan dia mengaku, dalam Pansus nanti, pihaknya juga akan menyampaikan mengenai pinjaman kredit ke bank bjb sebesar Rp 16 Miliar yang ditandatanganinya.
Orang nomer satu di Kabupaten Garut itu berjanji akan membuka semuanya mengenai hubungan RS Medina dengan Pemda Garut. Bahkan perihal Kas daerah yang transfer kepada ke RS Medina akan dijelaskan.
‘’Jadi kalau seandainya Medina yang akan mengajukan tuntutan balik kepada mereka (Pendemo,) saya persilahkan. Tapi kita juga akan buka jika Pansus DPRD jadi dibentuk,’’kata Rudy dengan nada kesal.
Atas permasalahan ini, Ruddy mempersilahkan agar BPK memeriksa Dinas Kesehatan Kabupaten Garut terkait Kas Daerah yang melakukan Transfer ke Rumah Sakit Medina yang dianggarkan dari Dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) pada 2020.
‘’Nanti pasti ada laporan BPK yang melakukan audit khusus mengenai BTT tahun 2020. 2021 kita tunggu minta ke BPK. BPK melakukan pemeriksaan kepada BTT. Supaya nanti kelihatan ada tidaknya kerugian negara,’’papar Ruddy dalam klarifikasinya.
Mendengar desakan dan tudingan yang diarahkan kepadanya, Bupati Garut berencana akan melakukan upaya hukum.
‘’Tentu saya pun dan keluarga juga sudah sabar, saya juga nanti akan melakukan langkah-langkah hukum,’’tegas Ruddy.