Peran tokoh masyarakat, tokoh agama, bisa dijadikan sebagai pihak perantara untuk membumikan modul : Digital Skill, Digital Safety, Digital Ethics, dan Digital Culture, kepada pengikutnya.
Guru, dosen, berperan penting dalam membumikan modul Budaya Bermedia Digital kepada siswa dan mahasiswa. Diharapkan siswa, dan mahasiswa akan memiliki kecakapan memanfaatkan ruang digital dalam proses pembelajaran.
Para pegiat literasi digital juga memiliki peran sangat penting dalam membumikan modul literasi digital diberbagai lapisan dan kalangan masyarakat.
Humas pemerintah dan humas diberbagai perusahaan bisa membumikan kecakapan budaya bermedia digital dikalangan ASN dan karyawan di perusahaannya.
Bila semua pihak memberikan kontribusi nyata membumikan literasi digital, Pemerintah sebagai pembuat kebijakan, pegiat literasi digital, dunia usaha, media, tokoh masyarakat, dan akademisi, masyarakat Indonesia akan cakap berliterasi digital untuk menyongsong Indonesia Maju.
# Penulis adalah Kepala Bidang Bina Perpustakaan dan Budaya Gemar Membaca, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat, serta Dosen Luar Biasa Universitas Al-Ghifari Bandung.
