BANDUNG – Koordinator Nasional Sahabat Airlangga, Deden Nasihin, menegaskan tetap konsisten mendukung dan memenangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai Presiden 2024.
“Kami ingin keberhasilan Pak Joko Widodo memimpin Indonesia diteruskan oleh Pak Airlangga Hartarto, yang mana beliau saat ini merupakan Menko Perekonomian Republik Indonesia,” kata Deden dalam acara “Deklarasi Sahabat Airlangga untuk Mendukung Airlangga Hartarto 2024” di Bandung, Senin (15/11).
Deden menjelaskan, deklarasi Sahabat Airlangga berangkat dari keinginan masyarakat agar pembangunan Indonesia berjalan secara berkesinambungan. Tidak berhenti di pemerintahan Joko Widodo, namun tongkat estafetnya bisa diteruskan orang tokoh yang benara-benar mumpuni.
“Tentunya kita tidak ingin pemimpin masa depan yang melanjutkan pekerjaan-pekerjaan Pak Jokowi jatuh kepada pemimpin yang tidak mampu melanjutkan visi misi Indonesia. Oleh sebab itu kami berinisiatif mendeklarasikan Sahabat Airlangga,” jelasnya.
Memilih Airlangga sebagai pemimpin penerus Jokowi, kata dia, juga bukan tanpa alasan. Airlangga Hartarto dianggap sudah banya menorehkan banyak prestasi di Indonesia baik di eksekutif maupun legislatif. Airlangga telah beberapa kali menjadi anggota DPR RI dan beberapa kali menjadi menteri, sampai menjadi Menteri Koordinator.
Termasuk prestasi-prestasi Airlangga di masa pandemi Covid 19 saat ini. Menurut Deden, dengan tangan dinginnya Airlangga telah berhasil mengendalikan ekonomi Indonesia, ditengah carut marutnya ekonomi dunia akibat terdampak pageblug.
“Ketika ekonomi terus tumbuh, kita juga keluar dari resesi ekonomi dan kita juga mampu menurunkan angka kemiskinan di Indonesia. Karena itu pulanah beliau ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Ketua KPC PEN,” sambung Denas, sapaan akrab Deden.
Sementara itu Plt Ketua DPD Golkar Jawa Barat yang juga Ketua DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily yang hadir dalam cara deklarasi Sahabat Airlangga mengatakan, deklarasi ini merupakan nisiatif dari masyarakat.
“Kami terima dengan tangan terbuka,” kata Ace. “Ini menjadi tambahan amunisi dan energi bagi kami di Partai Golkar untuk menegaskan bahwa Pak Airlangga bukan hanya milik Partai Golkar tetapi juga milik masyarakat Jawa Barat dan milik rakyat Indonesia,” sambungnya.
Sebab Airlangga bukan semata-mata sebagai politisi. Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI ini menambahkan, prestasi Airlangga Hartarto di tengah tekanan ekonomi yang luar biasa tidak bisa dipandang sebelah mata. Bahkan di tangan Airlangga, Indonesia bisa mencatatkan pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen di kuartal II tahun ini.
