SUMEDANG – Keberhasilan reformasi birokrasi salah satunya ditunjang oleh perubahan mindset dan kultur Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pelaksanaan tugas sehingga mampu mencapai target kinerja secara efektif dan efisien serta mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
Sebagai upaya untuk mengubah mindset dan kultur ASN di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, digelar Reform Corner Sesi 2 Tahun 2021 dengan tema “Transformasi ASN menuju World Class Goverment”.
Kegiatan yang digelar di Gedung Negara, Senin (1/11) menghadirkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Dr. Ir Setiawan Wangsaatmaja., Dipl., SE., M. Eng selaku pembicara dan diikuti Bupati Sumedang Dr. H. Dony Ahmad Munir, ST., MM. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Drs. Herman Suryatman, M.Si, para Asisten, Kepala dan Sekertaris Perangkat Daerah, Camat, serta para Kabid dan Kabag.
Sekda Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, sangat jarang Pemerintah Daerah yang menggelar kegiatan semacam Reform Corner di daerahnya. Oleh karena itu, ia sangat mengapresiasi Pemda Kabupaten Sumedang yang rutin menggelar kegiatan Reform Corner.
“Jadi Reform Corner bertujuan untuk me-refresh hal-hal yang saat ini sedang tren. Semua terkait dengan apa yang akan dilakukan daerah tersebut atas apa yang terjadi,” ucapnya.
Dia mengingatkan, pentingnya reformasi dan digitalisasi pada sumber daya manusia (SDM) ASN sebagai kunci dan penentu kemajuan daerah.
“Agar sesegera mungkin Kabupaten Sumedang membangun SDM ASN-nya agar berkelanjutan. Harus ada kaderisasi.
Jadi sekarang paradigma harus kita ubah. ASN yang baru masuk jadikanlah mitra. Jadi hubungan kita kepada bawahan, rekan kerja, maupun atasan itu adalah mitra,” ucapnya.
Ia pun mencontohkan penilaian ASN di Provinsi Jawa Barat yang sudah menggunakan metode 360 derajat.
“Baik atasan, bawahan, rekan kerja, semuanya akan menilai atas kinerja kita. Lalu yang terpenting lagi melakukan assesment,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dalam kesempatannya mengatakan, apa yang disampaikan Sekda Provinsi Jawa Barat sangat menginspirasi dan memotivasi ASN untuk meningkatkan kinerja dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Tadi Sekda Jabar meyampaikan bahwa inti dari Reformasi Birokrasi itu di SDM dan di tata laksana. Kemudian pemimpin bagaimana bisa menciptakan pemimpin yang baru sebagai penerusnya, menciptakan kader,” kata Bupati.