BUMN Bangun Pertambangan 5G Pertama di Asia Tenggara

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana meresmikan pertambangan canggih dengan menggunakan jaringan 5G pada April 2022 mendatang. Menteri BUMN Erick Thohir menyebut, selain sesuai dengan transformasi 4.0, pertambangan canggih tersebut akan menjadi yang pertama di Asia Tenggara.

“Kami rencana enam bulan lagi, kami mengharapkan Bapak Presiden bisa hadir di Freeport untuk menyaksikan peresmian 5G mining. Ini yang pertama di Asia Tenggara,” ujarnya melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (12/10).

Erick menjelaskan, pertambangan 5G tersebut merupakan hasil dari kerja sama antara PT Freeport Indonesia bersama Telkom Group. Nantinya 5G mining tersebut berfungsi untuk menjaga keamanan operasional.

Menurutnya, pertambangan 5G tersebut merupakan kategori pertambangan yang cukup dalam, sehingga penting adanya proteksi tenaga kerja di dalamnya.

“Selain untuk menjaga keamanan operasional karena memang nanti tambang yang dilakukan tambang dalam, sehingga penting sekali proteksi para tenaga kerja yang bekerja di dalamnya,” tuturnya.

Dengan pertambangan 5G tersebut, Erick menambahkan, nantinya akan meningkatkan konektivitas integrasi. Rencananya di sana juga dioperasikan mobil otonom atau mobil otomatis tanpa supir.

“Direncanakan di sana ada kecanggihan dari autonomous car atau autonomous truk-truk besar yang dilakukan,” pungkasnya.

(jawapos.com)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan