Airlangga Hartarto Sarankan Petani untuk Manfaatkan KUR

Sesuai dengan kebijakan prioritas KUR tahun 2021, pelaksanaan KUR digunakan untuk mendukung korporatisasi petani dan nelayan, serta disalurkan kepada kelompok/klaster dengan skema KUR Khusus.

‘’Hingga 23 Agustus 2021, realisasi penyaluran KUR Pertanian telah mencapai 50,3 triliun rupiah atau 71,8% dari target 70 triliun rupiah,’’sebut Airlangga.

Adapun realisasi KUR di Provinsi Sulawesi Tengah sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 telah mencapai 1,96 triliun rupiah kepada 51.539 debitur.

Porsi penyaluran KUR di Provinsi Sulawesi Tengah selama tahun 2021 per sektor terbesar disalurkan pada sektor perdagangan (41,92%) dan disusul sektor pertanian, perburuan dan kehutanan (39,67%), dan jasa-jasa (10,49%).

“Pemerintah berharap dalam penanganan pemulihan ekonomi ini KUR bisa terus didorong. Apalagi Provinsi Sulawesi Tengah potensi hortikulturanya luar biasa,” kata Menko Airlangga.

Airlangga juga menekankan mengenai Sektor pertanian merupakan salah satu andalan bagi perekonomian agar memanfaatkan KUR tersebut.

Penyaluran KUR pertanian jagung di provinsi tersebut sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 mencapai 36,05 miliar rupiah yang disalurkan kepada 1.662 debitur.

Tiga daerah tertinggi yang menerima penyaluran KUR di Provinsi Sulawesi Tengah yakni Kabupaten Buol (16,1 miliar rupiah), Kabupaten Parigi Moutong (4,01 miliar rupiah), dan Kabupaten Banggai (3,06 miliar rupiah).

“Khusus pertanian jagung, secara nasional KUR sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 telah mencapai 1,76 triliun rupiah yang disalurkan kepada 72.070 debitur,” jelas Iskandar Simorangkir, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Pemerintah terus berkomitmen mengoptimalkan penyaluran KUR bersama stakeholders penyalur dan penjamin KUR yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri, Askrindo, dan Jamkrindo.

“Jadi, Pak Gubernur, dari ini banyak yang bisa didorong melalui KUR. Dengan demikian banyak masyarakat bisa memanfaatkan,” pungkas Menko Airlangga Hartarto. (red)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan