Varian Delta Disinyalir Jadi Faktor Penyebab Meledaknya Kasus Covid-19 di KBB

PADALARANG – Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) menduga varian baru Covid-19 menjadi salah satu penyebab kasus Covid-19 melonjak di Bandung Barat dalam beberapa pekan terakhir.

Lonjakan kasus Covid-19 di KBB terjadi sejak 3 pekan terakhir, padahal sebelumnya penambahan sangat landai.

Bahkan, dalam sepekan, sempat tercatat rata-rata penambahan kasus harian menyentuh angka 100 kasus.

Selain terjadi lonjakan kasus harian, dugaan adanya varian baru di KBB diperkuat oleh tingginya angka kasus kematian. Bahkan, jumlah orang meninggal karena Covid-19 di KBB sempat tercatat 1 kasus per hari.

Kepala Dinas Kesehatan KBB, Eisenhower Sitanggang mengatakan, meski tanda-tanda kasus varian baru telah muncul dugaan itu tetap mesti diperkuat oleh hasil uji laboratorium.

“Lonjakan kasus dicurigai akibat varian delta, tapi itu masih kita uji laboratorium untuk mengetahui hasil pastinya,” kata Eisen kepada wartawan, Senin (28/6).

Diketahui, beberapa daerah di Indonesia telah melaporkan penemuan kasus Covid-19 varian baru yang disebut-sebut lebih cepat menular serta lebih ganas. Varian tersebut yaitu varian alfa (asal Inggris), beta (asal Afrika Selatan), dan Delta (asal India).

Sambil menunggu hasil uji laboratorium itu keluar, Dinkes KBB menekankan masyarakat untuk senantiasa menerapkan 5 M atau mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Pasalnya, langkah itu satu-satunya cara memutus virus Corona termasuk varian baru.

“Angka kasus tinggi dan angka kematian tinggi, kita minta lebih perketat lagi 6 M,” pungkasnya. (mg6)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan