BANDUNG – Target pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap warga lanjut usia (Lansia) di Kota Bandung terbilang sulit tercapai. Kendala ini terjadi sebab maraknya berita bohong atau hoaks yang membuat lansia ragu atau takut vaksinasi.
Hal itu dikatakan Chief of Medical Halodoc dr Irwan Heriyanto di sela-sela kegiatan Gebyar Vaksinasi Bagi Lansia dan Ojek Online di Monumen Juang (Monju), Jl Dipati Ukur Kota Bandung, Kamis (27/05).
“Ya berita hoaks masih banyak. Itu juga yang jadi penyebab masih banyak lansia yang belum tersentuh program vaksinasi,” katanya.
Menurutnya, maraknya informasi hoaks soal vaksin yang disebarkan oknum tak bertanggung jawab melalui gawai membuat lansia menjadi takut untuk menerima vaksinasi. Keengganan lansia untuk vaksinasi juga akan menjadi kendala dalam mewujudkan Herd Immunity di Indonesia.
“Penggunaan gadget sudah menjadi kebutuhan mutlak bagi warga negara tidak terkecuali lansia. Sayang, hal itu belum berbanding lurus dengan perilaku penggunanya,” jelasnya.
“Semua, seolah bersaing. Berlomba ingin jadi yang pertama dalam menyampaikan informasi, akibatnya jadi lalai, hoaks pun bertebaran,” tambahnya.
Dia mengimbau publik supaya bijak dalam menerima informasi yang bersumber dari sosial media. Terutama informasi yang sumbernya tidak jelas dan kebenarannya tidak bisa menjadi pegangan.
“Cek dulu kebenaran informasi sebelum ikut ikutan menyebarkannya. Bila tidak paham informasi itu tanya dulu. Cari tahu dulu kebenarannya. Jangan asal share,” pungkasnya. (mg1)