Masjid Agung Cimahi Tetap Akan Siapkan Takjil Sebagai Bentuk Antisipasi

CIMAHI – Sebelumnya yang dikatakan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bahwa di bulan suci Ramadhan selama pandemi ini ditiadakan pembagian takjil karena akan mempengaruhi kerumunan.

Sekelompok Jemaah Masjid Agung Cimahi berprinsip untuk tidak membagikan takjil kepada yang membutuhkan, tetapi menyediakan takjil dalam pasokan yang terbatas sebagai bentuk antisipasi.

Jika warga tersebut tidak bisa membuka puasa di rumahnya, maka ada waktu untuk berbuka di perjalanan. Lebih tepatnya lagi di beberapa masjid yang menyediakan takjil salah satunya Masjid Agung Cimahi.

Ketua DKM Masjid Agung Cimahi, Dadan Darmawan mengatakan bahwa tidak buka di luar tetapi di dalam area, dan tidak membagikan tetapi kita menyiapkan saja. Mungkin sedikit saja, mengantisipasi untuk orang-orang  yang tidak sempat berbuka di rumahnya.

“Kalau dulu, kita kan siapkannya di luar menjelang buka puasa sudah kita siapkan sebelum covid dulu. Saat ini enggak, kita di dalam area selasar unit masjid,” tambah Dadan, di Cimahi Technopark.

“Yang penting membatalkan puasanya dengan air cup sebiji dan kurma paling tiga biji. Saya pikir ini tidak membuat kerumunan, hanya mengantisipasi saja dan kita persiapannya terbatas saja,” imbuhnya.

Dadan mempertegas kembali bahwa prinsipnya dari DKM Masjid Agung Cimahi tidak membagi-bagikan takjil tetapi hanya menyiapkan takjil saja sebagai bentuk antisipasi. (Mg5/wan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan