Soal apakah proses pembangunannya bisa dilaksanakan di tahun 2022, Daddy Rohanady mengatakan, DPRD Jabar inginnya seperti itu.
“Kita sih, setiap tahun, bisa dibilang ingin masuk ke situ. Intervensi. Tapi kan kalau secara spesifik dari kita, nggak mungkin juga dari kita sendiri,” ungkapnya.
Agar rencana pembangunan jalan tambang bisa segera terwujud, menurut Daddy, kuncinya ada di level Eksekutif dan Legislatif.
“Kepala daerah, katanya sudah sekali atau mungkin sudah dua kali pertemuan. Tetapi belum juga terealiasi. Meskinya ini didorong, dipercepat saya kira,” harapnya.
“Kita dewan dewan terkait. Kalau dengan dewan Banten kita belum pernah bicara. Dengan dewan DKI pernah kita sampaikan,” ungkapnya.
Daddy juga menambahkan, soal jalan tambang, seharusnya segera direalisasikan, kalau tidak bisa langsung dibangun tuntas –langsung sepanjang 19 kilometer, bertahap juga tidak jadi masalah.
“Bangun dululah 10 kilometer dulu, misalnya. Kalau saya pertimbangannya, jangan sampai jalan provinsi makan korban lagi,” pungkasnya. (win)