Banjir di Jabar Meluas, PLN Siaga Utamakan Keselamatan Masyarakat

BANDUNG – PLN terus bersiaga mengutamakan keselamatan masyarakat dalam penanganan banjir yang meluas pada beberapa daerah di Jawa Barat (Jabar). Sebanyak 3.799 personil PLN siagakan untuk mengamankan sistem kelistrikan yang terdampak banjir akibat hujan yang terus mengguyur sejumlah wilayah diantaranya di Cirebon, Bekasi, Karawang, Cikarang dan Gunung Putri.

Sampai dengan Sabtu (20/2) pukul 10.00 WIB, terdapat 518 unit Gardu Distribusi dan 125.132 pelanggan yang terdampak banjir. Sementara sebanyak 96 gardu distribusi dan 33.097 pelanggan telah berhasil PLN nyalakan kembali.

“Sistem kelistrikan yang terdampak longsor di garut sudah pulih 100%, sedangkan akibat banjir ini 92.035 pelanggan belum bisa kami operasikan kelistrikannya, karena masih tergenang banjir demi mengutamakan keselamatan masyarakat,” General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha.

Untuk itu, PLN tetap menyiagakan 72 Posko yang tersebar di wilayah Jawa Barat dan sebanyak 3.799 orang personil serta menyiapkan 103 Genset, 20 UPS, 99 Unit Gardu Bergerak, 12 Unit Kendaraan Deteksi dan 700 Unit Kendaraan Operasional pada Kondisi Siaga ini.

Agung menambahkan, pihaknya terus bekerja keras dan memantau kondisi di lapangan sejak hujan terus mengguyur wilayah Jawa Barat. Dirinya juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan di musim hujan dan banjir.

Kemarin pada pukul 21.00 WIB, sistem kelistrikan di Wilayah Gunung Putri sempat normal 100%, namun hujan deras kembali melanda wilayah Jawa Barat Akibatnya wilayah tersebut kembali dilanda banjir bahkan jumlah gardu yang tredampak menjadi bertambah.

Agung mengatakan, terdapat kondisi yang menyebakan listrik dinonaktifkan demi keselamatan yaitu apabila rumah warga terendam, jaringan listrik PLN terendam, dan keduanya terendam.

“PLN segera memulihkan listrik di lokasi banjir apabila semua jaringan listrik baik di sisi warga maupun PLN sudah dalam kondisi kering dan siap dialiri listrik, serta kedua belah pihak menandatangani berita acara penyalaan,” jelas Agung.

Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Jawa Barat berupaya untuk meringankan beban masyarakat terdampak banjir dengan berbagi sembako pada korban banjir di desa Mekarsari, wilayah Ciledug dan Cirebon, sedangkan untuk wilayah Bekasi YBM PLN juga memberikan makanan siap saji berupa nasi bungkus.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan