Tuchel Gagal Amankan Kemenangan Perdana di Chelsea

CHELSEA – Thomas Tuchel gagal meraih kemenangan di laga perdananya bersama Chelsea. Menggantikan Frank Lampard baru-baru ini, eks pelatih PSG itu cuma mampu menghadirkan laga imbang untuk The Blues.

Melawan tim papan tengah, Wolves, tuan rumah sebenarnya berada di atas angin. Hampir menguasai 80 persen jalannya laga, Chelsea sempat melancarkan 14 serangan. Sayang dari lima shot on target, tak satu pun yang berbuah gol.

Kendati demikian, Tuchel yang asli Jerman itu, tidak sepenuhnya kecewa. Ia bahkan mengaku puas dengan hasil laga di Stamford Bridge, yang berakhir dengan skor kacamata 0-0 itu.

“Saya cukup senang dengan performa tim, sayangnya kita tidak bisa mencetak gol. Jika kita bisa mengatasi performa yang seperti ini, hasil yang diharapkan pun akan tiba,” kata Thomas Tuchel, seperti dikutip FIN dari BBC Sport, Kamis (28/1/2021).

“Saya yakin performa Chelsea ke depannya akan lebih baik,” lanjut pelatih yang juga pernah menangani Borussia Dortmund itu.

Meski gagal meraih tiga poin, hasil laga perdana pelatih bertinggi badan 190 sentimeter itu masih terbilang positif. Tidak kebobolan sepanjang 90 menit laga, adalah kabar yang cukup baik bagi Tuchel, untuk memulai musim barunya di Parc des Princes.

Soal hasil ini, pelatih Wolves, Nuno Espirito Santo mengaku puas. Pelatih asal Portugal yang memainkan formasi 3-4-1-2 itu, bangga timnya tidak mengendurkan pertahanan mereka, meski dalam tekanan hebat.

“Tidak kebobolan (melawan Chelsea) adalah hasil yang positif bagi kami. Wolves mampu mengendalikan laga. Inti dari laga ini adalah bagaimana bertahan dan tidak kebobolan,” kata pelatih 47 tahun itu saat menjawab pertanyaan media.

Atas hasil tersebut, Chelsea gagal memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara. Masih berkutat di posisi kedelapan, Chelsea di bawah arahan Tuchel, perlu mendatangkan kemenangan demi kemenangan.

Hanya terpaut lima poin dari empat besar, kini ditempati West Ham, Tuchel setidaknya bisa menyamai rekor Chelsea satu musim sebelumnya, Itu pun jika pria kelahiran Krumbach tersebut, bisa merubah tren klub, yang baru menang satu kali dari lima laga terakhirnya tersebut. (ruf/fin)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan