Tolak KBM Tatap Muka, Disdik Kota Bandung Pastikan Perpanjang PJJ

Sayangnya, sekolah tersebut terpaksa batal melakukan pembelajaran tatap muka kendati sudah siap dilihat dari segi sarana dan prasarana protokol kesehatan. Pasalnya, sebagaimana yang dikatakan Cucu sebelumnya, pertimbangan PJJ untuk kembali diterapkan sudah didiskusikan dengan berbagai pihak.

“Karena kebijakannya tidak parsial, kalau sekolah siap secara infrastruktur contoh misalkan anak berangkat ke sekola naik apa, contoh naik angkot, kalo naik angkot apa artinya jaga jarak di sekolah. Ya itu hanya gambaran bahwa itu bersifat holistik tidak parsial,” jelasnya.

Ia juga kembali menegaskan, tidak dapat dibandingkan proses PJJ dan pembelajaran tatap muka. “Yang menjadi prioritas baik pemerintah, sekolah dan orang tua adalah tetap harus mengedepankan keselamatan anak anak kita yang kedua bagaimana juga tidak terjadi anak anak kita dari sisi konten pembelajaran jangan sampai ketinggalan,” paparnya.

“Masyarakat terutama orang tua siswa untuk mengawal atau membimbing para putra putrinya di rumah masing masing. Tanggung jawab pendidikan itu bukan hanya tanggung jawab formal, nah ini mungkin ada hikmahnya juga di balik ini semua ketika orang tua pun harus menjadi bagian dalam mengawal putra putrinya,” tandas Cucu.

Berdasarkan Keputusan Bersama Empat Kementerian (Kemendikbud, Kemenag, Kemenkes, dan Kemendagri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19, pembelajaran tatap muka diperbolehkan, namun tidak diwajibkan.

Penentuannya akan mengacu pada pemberian izin dari pemerintah daerah/kanwil/kantor Kemenag, kesiapan satuan pendidikan dalam memenuhi daftar periksa, termasuk persetujuan dari komite sekolah/perwakilan orang tua/wali.

Orang tua/wali tetap dapat memutuskan untuk anaknya tetap melanjutkan Belajar Dari Rumah (BDR), walaupun pembelajaran tatap muka telah dimulai kembali di satuan pendidikan. (mg7/tur)

BELAJAR BERSAMA: Para siswa tampak senang dan ceria saat belajar bersama di sekolah. Sayangnya, sejak awal tahun 2019 lalu hingga kini para siswa tak lagi bisa belajar tatap muka di sekolah lantaran pandemi Covid-19.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan