BANDUNG – Ketua Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar), Rahmat Hidayat Djati mengatakan, akan selalu mendorong Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jabar untuk mengoptimalkan destinasi wisata yang ada di Jabar.
Menurutnya, dorongan tersebut bertujuan agar ekonomi kemasyarakatan di tengah pemulihan pasca pandemi Covid-19 meningkat.
“Jawa Barat memiliki potensi wisata yang sangat besar. Baik wisata alam, kuliner dan sebagainya bernilai ekonomi tinggi,” kata Rahmat di Bandung, Selasa (13/10).
Sehingga, terang dia, sudah seharusnya didorong agar kesejahteraan masyarakat Jawa Barat pasca pandemi Covid-19 dapat meningkat.
“Kita memiliki pesona wisata Jabar yang sangat potensial untuk dikembangkan. Beberapa di antaranya dalam tahap pembenahan secara infrastruktur,” terangnya
Sementara itu, Kepala Bidang Industri Disparbud Jabar, Azis Zulficar Aly Yusca, menyebutkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pariwisata Jabar dipersiapkan untuk menyokong ekonomi pascapandemi Covid-19.
Salahsatunya, dengan mendorong Kabupaten Pangandaran sebagai salah satu etalase wisata di Jabar. Hal itu dipicu program pemerintah pusat untuk membangun destinasi wisata Bali Baru.
“Sesuai dengan program pak gubernur, Pangandaran dan Jawa Barat secara umum akan pulih kembali pascapandemi COVID-19. Asalkan dirawat dengan baik, apalagi (jika) Pangandaran didesain dengan baik, ekonominya akan melompat,” ujar Azis.
Tak hanya itu, iapun menyampaikan salah satu destinasi wisata unggulan Jawa Barat yakni Geopark Ciletuh yang sudah bertaraf internasional dengan Amphi Theatrenya dan gugusan batu karang dikawasan Ciletuh tersebut. (mg1/drx)