Frisian Flag Indonesia dan Mendikbud Gencarkan ‘Gernus’ Tentang Pentingnya Asupan Gizi

Dewi menuturkan, kesadaran untuk menjaga kesehatan adalah sebuah perilaku yang harus ditanamkan kepada anak-anak sejak pendidikan dini. Sejauh ini, Gernus telah menjangkau 2.520.774 siswa dan 4.886 guru di 4.806 Sekolah Dasar di Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, pakar gizi Kesehatan Masyarakat dan Guru Besar FKM UI Prof. Dr. drg. Sandra Fikawati, MPH. menekankan pentingnya sikap dan semangat untuk meningkatkan dan mempraktikkan pengetahuan dalam hal literasi gizi.

“Di tengah krisis kesehatan, tidak hanya di Indonesia, tapi di seluruh dunia, kita harus benar-benar menyiapkan literasi gizi anak-anak kita, dimulai dari sekolah dasar,’’ucapnya.

Semangat Gernus untuk melibatkan komunitas sekolah terdiri dari guru-siswa-orang tua adalah sangat positif dan membantu meningkatkan perubahan perilaku terhadap kesadaran gizi dan pola konsumsi pangan sehat.

” Pedoman Gizi Seimbang dan ‘Isi Piringku’ yang diajarkan di sekolah mencakup pemahaman dasar tentang gizi seimbang, termasuk pentingnya konsumsi minimal segelas susu setiap hari untuk memenuhi kebutuhan gizi bagi perkembangan otak dan fisik yang optimal bagi anak-anak usia prasekolah dan sekolah,’’paparnya.

Corporate Affairs Director PT. Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro kembali menyampaikan komitmen perusahaan untuk berkontribusi nyata bagi pendidikan gizi di Indonesia.

Frisian Flag Indonesia akan terus melakukan sosialisasi pendidikan gizi. FFI juga terus-menerus menjalin kerjasama dengan akademisi dan para ahli untuk menghadirkan program-program yang sesuai dengan kebutuhan pendidikan gizi anak-anak kita di sekolah.

’’Kami juga menyambut baik dan bersemangat menghadirkan program-program pendidikan gizi yang memanfaatkan kemajuan teknologi digital,’’tutup Andrew. (rls/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan