NGAMPRAH – Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan, dijadwalkan bakal menjalani uji klinis penyuntikan vaksin Sinovac untuk Covid-19 pada pertengahan bulan Oktober mendatang.
Saat ini pelaksanaan uji klinis vaksin untuk Covid-19 tersebut tengah berjalan. Tercatat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi telah menjalani penyuntikan vaksin tersebut di Puskesmas Garuda, Kota Bandung, beberapa waktu lalu.
”Iya sudah terdaftar jadi relawan uji klinis vaksin. Jadwalnya nanti tanggal 13 Oktober saya menjalani penyuntikan vaksin Sinovac untuk Covid-19,” ungkap Hengky saat dihubungi, Minggu (30/8).
Menurutnya, pelaksanaan pengujian vaksin pada tanggal 13 Oktober nanti merupakan tahap pertama. Sebab ada beberapa tahapan pengujian klinis vaksin Sinovac tersebut. Sebelum menjalani uji klinis tersebut, dirinya harus menjaga kesehatan agar tidak boleh jatuh sakit. Selain itu dirinya akan menjalani tes rapid terlebih dahulu.
”Persiapannya paling menjaga kesehatan saja karena tidak boleh sampai sakit. Jadi sebelum disuntik vaksin nanti harus tes rapid dulu,” jelasnya.
Hengky menjelaskan dirinya mendaftar sebagai relawan uji vaksin agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Apalagi sejak awal ia sudah berkomitmen membantu penanganan.
”Iya memang dari awal Covid-19 kita semua berjibaku dan mengeluarkan segala cara. Kita semua ingin masalah ini segera selesai dan kondisi normal lagi. Nah cara saya ini salah satunya jadi relawan,” tuturnya.
Hengky mengaku telah mengetahui bahwa para relawan uji vaksin pasti akan mendapat efek samping berbeda-beda. Meski begitu, keputusan menjadi relawan telah bulat dan ia tak khawatir terkait efek sampingnya.
”Iya saya tahu memang ada dampak dan efek sampingnya, tapi saya tidak khawatir. Bismillah aja,” pungkasnya. (mg6/rus)
