BANDUNG – PLN Unit Induk Distrubusi (UID) Jawa Barat memastikan keandalan selama menghadapi Idul Adha tahun 1441 Hijriah.
Untuk menopang keandalan itu, PLN UID Jabar melakukan peningkatan keandalan pasokan listrik ke seluruh wilayah Jawa Barat. Di antaranya, melakukan inspeksi jaringan listrik, menyiagakan personel, melakukan pemeliharaan kubikel dan busbar 20 kV Gardu Induk, pemeliharaan penyulang serta menyiapkan material cadangan.
Selain itu, untuk Siaga Idul Adha 1441 H ini, PLN UID Jabar menyiapkan 3.017 petugas terdiri atas petugas Yantek dan personel siaga.
General Manager PLN Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha memerinci, untuk sarana pendukung yang disiapkan 560 unit kendaraan, 28 buah genset, 18 buah UPS, 92 unit gardu bergerak dan 9 unit mobil deteksi. PLN sudah melakukan pengecekan jaringan listrik di 29 kabupaten/kota terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk 17 wilayah PLN UID Jawa Barat.
”Beban listrik untuk wilayah Jawa barat masih di bawah daya mampu pembangkit Jawa Barat yang berada di angka 11.300 MW. Perkiraan beban puncak selama Juli 2020 di siang hari yaitu 6.770 MW, turun 311 MW (4,39 persen) dibandingkan beban tahun lalu. Sedangkan perkiraan di malam hari mencapai 7.065 MW, turun 418 MW (5,59%) dibandingkan tahun lalu,” papar Agung dalam rilisnya, Selasa (28/7/2020).
Agung menyebut, untuk pelanggan yang berencana kumpul di rumah bersama keluarga dan membutuhkan tambah daya jelang hari Raya Idul Adha 1441 H, PLN memberikan promo Gebyar Kemerdekaan 2020 “Tambah Daya SUPER WOW” hanya Rp 170.845. Promo ini khusus pelanggan Rumah tangga yang ingin tambah daya ke 2.200 s.d 5.500 VA.
”Diskon tarif ini silakan untuk dimanfaatkan khususnya untuk pelanggan rumah tangga. Kami sangat memahami kondisi pelanggan yang selama Pandemi covid-19 ini banyak menghabiskan waktu di rumah sehingga membutuhkan konsumsi listrik yang lebih banyak,” tandasnya. (rls)
.
