“Insha Allah mengurai kemacetan yang terjadi di daerah Pasteur,”tuturnya.
Fly over selanjutnya adalah di Soekarno-Hatta dari sebelum persimpangan Kiaracondong melewati persimpangan Soekarno-Hatta turun di Batununggal. Pembebasan lahan di wilayah tersebut masih 50 persen.
Yana menuturkan, untuk mengatasi kemacetan ini pihaknya meminta kepada pemerintah pusat agar gerbang Tol KM 149 segera dibuka. Sebab jika gerbang tol ini dibuka maka akan mengurangi kepadatan di pintu Gerbang Tol Pasteur dan Buah Batu.
Dia menghimbau, kepada masyarakat agar dalam melakukan aktivitas menggunakan sarana transportasi publik. Hal ini dilakukan agar tingkat kemacetan berkurang. Bahkan rencana ini kemungkinan besar akan terealisasi dengan membangun transportasi publik baru yang bekerjasama dengan PT Kereta Api Indonesia.
“Insha Allah dalam waktu dekat, karena waktu itu pak Dirut Kereta Api sudah pernah bertemu dengan Pak Wali menawarkan suatu konsep tranaportasi massal, transportasi publik berbasis kereta,”kata dia. (mg2/yan)
