BANDUNG – Dalam upaya memberikan pelayanan kepada para pemudik yang akan melintasi wilayah Jawa Barat, Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Jawa Barat pada Ramadan saat ini terus menggenjot pemeliharaan diseluruh ruas jalan yang menjadi kewenangannya.
Menurut Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Jawa Barat, Koswara bahwa pemeliharaan jalan terus dilakukan sampai dengan H-3 menjelang lebaran.
”Hampir semua jalur mudik dari arah utara dan selatan kita pelihara untuk memberikan kenyamanan kepada pemudik,” tuturnya saat ditemui di Gedung Pakuan Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat, Kota Bandung, Jum’at (10/5).
Selain pemeliharaan, pihaknya juga mendirikan sejumlah pos di ruas jalan yang rawan bencana. Sehingga, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan langsung segara di atasi guna menghindari kemacetan. ”Di tiap pos ada alat berat dan petugas yang siap siaga,” imbuhnya.
Makanya, Koswara menjamin kondisi dan kualitas jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, aman dan nyaman dilalui para pemudik. ”Kalau yang provinsi sih relatif sudah bagus, pemantapannya sudah 90 persen lebih dan akan kita jaga terus,” tegasnya.
Dia juga menyampaikan, tidak ada jalur baru yang digunakan untuk arus mudik tahun ini, khususnya jalur yang menjadi kewenangannya. ”Masih menggunakan jalur lama, baik di jalur utara, tengah maupun selatan,” kata dia.
Sementara itu, terkait rencana pencanangan pembangunan Jalan Tol Dalam Kota Bandung atau North South Link (NS Link) dikabarkan mengalami penundaan dalam pealaksanaannya.
Sebab, sampai saat ini pemerintah pusat belum memberikan kepastian.
Sekretaris Daerah (Sekda) Iwa Karniwa mengakui bahwa pegunduran ini karena ada kesempatan pihak pemrakarsa untuk membuka langkah persiapan teknis dan administratif.
Dia mengatakan, mundurnya jadwal tersebut juga tekait dengan pematangan dari sisi perencanaan oleh karena itu keputusan memundurkan jadwal dinilai sudah tepat.
Akan tetapi, kata Iwa, Pemprov Jabar dan Pemkot Bandung sudah siap dari sisi kewenangan untuk mempermudah proses pembangunan jalan tol yang tersambung dari Pasir Koja hingga Cicaheum tersebut.