Bupati Dorong Pengembangan BUMDes

 

Untuk Meningkat­kan Ekonomi Ma­syarakat Desa

 

NGAMPRAH– Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna meminta seluruh desa di Bandung Barat bisa menjalankan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Dengan digulirkannya kembali program BUMDes ini, sebagai langkah dari pemerintah untuk mendo­rong kemajuan dan kesejah­teraan masyarakat.

Menurut Umbara, BUMDes ini sebagai penopang pereko­nomian nasional, ekonomi desa ini menjadi fokus dari Pemerinta Pusat maupun Daerah. Kehadiran BUMDes merupakan upaya memben­tuk, memperkuat dan mem­perluas usaha.

“Salah satunya, misalkan BUMDes ini difokuskan pada produk unggulan di wilayah desa dan dikelola melalui kerja sama antardesa dalam hal implementasinya. Program ini akan memberikan manfaat bagi kemajuan desa dan ma­syarakatnya,” ujar Umbara di Ngamprah, Jumat (3/5).

Umbara menuturkan, setiap desa tentunya memiliki keung­gulannya masing-masing. Melalui keberadaan BUMDes ini, setiap desa bisa mengembangkan produk ung­gulan mereka, untuk mening­katkan daya beli dan kesejah­teraan.

“BUMDes juga bisa men­ciptakan kesempatan kerja yang tinggi bagi masyarakat, yang bermuara pada pening­katan pembangunan daera serta berkontribusi pada roda perekonomian nasional,” ka­tanya.

Agar mampu menjalankan program BUMDes ini, kata dia, Pemkab Bandung Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desda (DPMD), akan membimbing desa-desa yang ada. Diharap­kan, nantinya setiap desa mampu memunculkan ino­vasi-inovasi agar program ini tidak berjalan di tempat.

“Melalui pengembangan produk unggulan desa ini harus banyak berkontribusi dan menguntungkan masy­arakat desa. Dalam hal pe­ningkatan kesejahteraan, ekonomi, bisnis dan sosial. Karena BUMDes bukan hanya keuntungan finansial, tapi bisnis sosial. Artinya harus memberi kebermanfaatan sosial bagi warga desa, ini bentuk nyata demokrasi eko­nomi desa,” terangnya.

Orang nomor satu di Kabu­paten Bandung Barat itu me­nyebutkan, hingga kini terca­tat sebanyak tujuh desa yang telah menjalankan program BUMDes. Hasilnya ketujuh desa tersebut sudah lebih maju dari sebelumnya, dengan mengoptimalkan potensi yang ada.

Pihaknya pun akan terus melakukan pembinaan baik melalui bimtek, pelatihan maupun pendampingan. Agar nantinya setiap desa bisa menjalankan BUMDes dengan baik dan manfaatnya benar-benar bisa dirasakan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan