INGGRIS – Kenyataan pahit harus ditelan Chelsea saat melakoni pertandingan di pekan ke-26 Premier League. Tandang ke markas Manchester City, Minggu (10/2) Chelsea dikalahkan dengan skor telak enam gol tanpa balas.
Pesta kemenangan tuan rumah sudah terasa saat laga baru berjalan empat menit. Raheem Sterling yang tidak terkawal sukses menyarangkan si kulit bundar ke pojok kanan gawang.
Gol cepat tersebut seakan meruntuhkan mental The Blues. Sebaliknya, City semakin berapi-api untuk menggandakan kedudukan.
Di menit 13, skor berubah jadi 2-0 berkat aksi ciamik Sergio Aguero. Dari luar kotak penalti, sang pemain melepaskan tembakan keras yang mengarah ke sisi kiri gawang.
Tak puas sampai di situ, Aguero kembali mencetak gol pada menit 19. Kali ini ia berhasil memanfaatkan kesalahan Ross Barkley dalam membuang bola. Dari depan mulut gawang, Aguero sukses mengelabuhi pergerakan Kepa Arrizabalaga.
Tertinggal tiga gol membuat Chelsea semakin sulit untuk mengembangkan permainan. Terlebih saat mereka kebobolan lagi di menit 25. Kali ini gol tercipta melalui tendangan jarak jauh Ilkay Gundogan.
Berbagai upaya Chelsea untuk mengejar ketertinggalan selalu kandas di babak pertama. Trio Eden Hazard, Gonzalo Higuain, dan Pedro Rodriguez dibuat mati kutu oleh lini belakang The Citizens.
Memasuki babak kedua, situasi permainan tak jauh berubah. Chelsea masih mencari celah untuk menusuk pertahanan City. Sebaliknya, Manchester Biru semakin nyaman memainkan bola-bola pendek.
Di menit 56, wasit menghukum Chelsea dengan tendangan penalti. Penyebabnya, Sterling dijatuhkan Cesar Azpilicueta saat berada dalam area terlarang.
Demi mencetak hattrick, Aguero dipercaya sebagai eksekutor. Hasilnya, sang pemain sukses menjebol gawang The Blues dan mengubah skor jadi 5-0.
Tak lama berselang, Aguero ditarik keluar lapangan. Perannya lalu digantikan oleh Gabriel Jesus pada menit 65.
Masuknya striker asal Brasil itu memang tidak memberi pengaruh besar. City hanya menambah satu gol, itupun dari aksi Raheem Sterling di menit 80.
Berkat kemenangannya ini, City kembali menduduki singgasana klasemen Premier League. Tim asuhan Pep Guardiola mengantongi 65 poin, setara dengan Liverpool. Namun City lebih berhak ada di atas karena mereka unggul dalam hal produktivitas dan selisih gol.
