BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hadiri acara Hadiah Rancege ke-31 bertepatan dengan perayaan ulang tahun Ajip Rosidi ke-81. Acara tersebut digelar di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung.
Hadiah Sastra Rancage merupakan hadiah sastra yang diberikan Ajip Rosidi kepada sastrawan daerah yang dianggap berjasa dalam mengembangkan sastra daerahnya. Ajip merupakan salah seorang sastrawan sunda terkenal asal Majalengka.
Ridwan Kamil mengatakan nilai-nilai kebudayaan tidak boleh lutur di tengah kemajuan zaman, salah satunya adalah kesusastraan. Dia mengapresiasi apa yang telah dilakukan Ajip sejak dulu hingga sekarang.
“Pak Ajip Rosidi ini orang yang sangat konsisten membangun kebudayaan lewat sastra. Makannya Rancage ini usianya lebih dari 31 tahun,” ungkapnya di Gedung Sunan Ambu Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Jalan Buah Batu No. 212, Kota Bandung. Kamis (31/1).
Maka dari itu, Emil menerangkan kebudayaan Sunda dapat menjadi semangat generasi muda selain kemampuan bersaing namun juga menguatkan secara identitas Kesundaan.
“Kita (Pemrpov Jabar) ada Kolecer dimana-mana dan Jabar Masagi untuk menguatkan budaya sunda dalam pendidikan karakter. Kita sangat mendukung literasi, banyak program telah dilakukan untuk itu,” paparnya.
Lanjut dia menjelaskan, dengan program- program yang tengah dilakukan Pemprov Jabar, Emil memastikan bahwa programnya bekerja sama dan akan mendukung Rancage.
“Pemprov jabar komitmen mendukung literasi, saya memberi 100 juta untuk Perpustakaan pak Ajip Rosidi dan nanti menyuruh sekolah SMA dan SMK untuk membeli buku dan majalah yang berasal dari Rancage” tegas Emil.
Dia menyayangkan koleksi atau perpustakaan Ajip yang sangat berharga itu belum optimal, lantaran minimnya dukungan dari pemerintah.
“Sebagai Gubernur yang suka kebudayaan, saya memberikan sedikit yang bisa saya lakukan. Mudah-mudahan dapat bermanfaat. Mudah mudahan generasi milenial jangan main hp aja, banyak sia-sia. Mending baca buku, bukunya terpilih. Membuka jendela dunia menambah rasa cinta budaya,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut juga sekaligus ajang Nominasi Penerima Sastra Rancage 2019. Untuk karya sastra Sunda ialah “Serah” Kumpulan Sajak karya Eris Risnandar, diterbitkan oleh Penerbit Silalatu, Kuningan.