SOREANG – Untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dikalangan pemuda Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kabupaten Bandung, menggelar diskusi untuk menciptakan pemuda mandiri dan berdaya saing
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kabupaten Bandung, Slamet Mulyana mengungkapkan, kegiatan ini harus menjadi visioner dan senantiasa berimprovisasi untuk menciptakan suatu karya melalui perbuatan yang bermanfaat bagi semua.
”Selain itu kegiatan ini bisa menjadikan pemuda lebih baik secara moral karena sudah ada pembekalan,” jelas Slamet ketika ditemui keamarin. (18/12).
Dia menilai, penekanan keimanan dan ketaqwaan sangat perlu diberikan kepada generasi muda. Sebab, saat ini ada transisi moral bagi pemuda.
”Kita berharap kegiatan ini bisa menjadikan pembekalan yang hakiki pada pemuda Kabupaten Bandung. Demikian juga dengan sumber dayanya,” terangnya.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Pemuda Tendi Ihsana menambahkan, perlunya ada pembinaan secara signifikan agar mereka akan menjadi generasi penerus bangsa yang hakiki. Salah satu upaya yang dilakukan Dispora, lanjut Tendi, dengan diselenggarakannya suatu forum.
”Di forum ini semua berhak mengutarakan aspirasinya atau hal lainnya yang berkaitan dengan kepemudaan juga pembekalan keimanan. Keimanan dan Ketaqwaan yang diharapkan penerapannya bisa menjadi koridor ke depan dengan prioritas mendahulukan kepentingan bersama dari pada pribadi. Secara psikologis, kedua item tersebut merupakan landasan untuk menuju hidup aman tentram sejahtera,” jelasnya.
Dengan diselenggarakannya forum diskusi, lanjutnya, terutama berkaitan dengan pembekalan kekuatan keimanan dan ketaqwaan akan mengarahkan kepada generasi pemuda yang berahlaq mulia penuh cinta kasih.
”Berawal dari forum ini akan terbentuk sosok pemuda atau generasi muda yang hakiki, penuh tanggung jawab, dan jujur. Itulah krteria dari pemuda yang diharapkan bisa membangun dalam berbagai aspek,” tandasnya. (yul/yan)
