’’Ini akan berdampak buruk bagi kualitas kehidupan remaja. Apalagi belum siap menikah, secara fisik dan psikologi mereka akan kesulitan berumah tangga,” kata dia.
Selain itu, sering terjadi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) diakibatkan karena para remaja memiliki emosi tidak stabil. Sehingga, berujung perceraian dan menjadi resiko kematian saat melahirkan.
Dia berharap, 2019 saat pencanangan di seluruh UPT Yankes Kabupaten Bandung harus terus digalakan berbagai kegiatan positif untuk para remaja.
Nia menambahkan, melalui Posyandu remaja ini, selain memberdayakan potensi, mereka harus berdaya optimal, berbakti, mengabdi dan berkontribusi bagi pembangunan Kabupaten Bandung di masa depan.
“Ibaratnya mereka ini mesin baru yang speed berkaryanya bisa digenjot, tergantung bagaimana kita membentuk dan mengarahkan,” tutup dia. (adv/yul)