Latih Rasa Empati dengan Berkurban

BANDUNG – Untuk melatih rasa keanusiaan dikalangan siswa SMAN 14 melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih Sapi dan domba yang berasal dari para siswanya dan para guru.

Kepala Sekolah SMAN 14, Dedi Mulyawan menuturkan, hewan kurban tersebut diperoleh dari hasil infak guru dan siswa dengan uang yang terkumpul sebesar 48 Juta.

’’Dari unag tersebut kami membelikan dua ekor sapi dan dua ekor kambing yang selanjutnya dijadikan hewan kurban,”jelas Dedi ektika ditemui kemarin. (23/8)

Dia menuturkan, pelaksanaan kurban disekolah bertujuan untuk pendidikan kepada para siswa agar memiliki rasa empati dan nantinya mau melaksanakan perintah berkurban.

“Sangat banyak manfaatnya. Dalam pelaksanaan berkurban para siswa bisa memiliki pengetahuan bagaimana cara mengumpulkan infak untuk berkurban. Kedua, mereka bisa menyaksikan prosesi atau tatacara berkurban,’’ jelas dia.

Dedi menambahkan, bahwa kegiatan pengumpulan dana untuk berkurban sifatnya infak dan tidak ada batasan ataupun penekanan kepada siswa. Bahkan, rencana ini sebelumnya sudah diberikan surat himbauan terlebih dahulu kepada orang tua siswa.

Pada pelaksanaan penyembeliahan dan pembagian daging kurban sudah berjalan dengan lancar. Bahkan para siswa sangat antusias memperhatikan cara memotong hewan kurban dengan benar dan sesuai dengan syariat agama islam.

Dedi berharap, pelaksanaan kurban tahun depan bisa lebih baik dibandingkan dengan tahun ini. Baik itu dari sisi penyelenggaran, prosesi penyembelihan, distribusi dan sisi pengumpulan hewan kurban.

’’Inikan sudah menjadi agenda rutin, dan nantinya biar semarak kita bisa himbau kepada para orang tua siswa yang memiliki kemampuan secara materi agar menyalurkan kurbannya ketempat anaknya bersekolah,”pungkas Dedi. (mg3/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan