BANDUNG – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto mencatat jelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah angka kriminalitas menurun. Jika dipresentasekan dikatakan dia penurunannya mencapai 25 persen dibanding tahun lalu.
”Biasanya satu hari itu (kasus) copet jambret curanmor sekitar 75. Saya monitor ada 48 kasus. Berarti ada korelasinya (penurunan ini) dengan kehadiran anggota di jalan,” ujar Agung di Cileunyi.
Menurut Agung, jajarannya bersama aparat TNI dan instansi pemerintah melakukan patroli gabungan selama bulan ramadhan hingga momentum arus mudik sehingga membuat kasus kriminal alami pengaruhnya.
”Selain (kasus kriminalitas) tentang kecelakaan lalu lintas diwilayah Jabar di arus mudik hingga H-3 ini. Kalau kita bandingkan periode yang lalu mengalami penurunan 42 persen pada hari yang sama,” ungkapnya.
Agung menjelaskan, pada tahun yang lalu terjadi 18 kasus dengan korban 13 meninggal dunia. Hingga H-3 ini tercatat ada 8 kasus dengan korban 4 meninggal dunia tetapi dua bukan dijalur mudik di jalan pedesaan tepatnya di Sukabumi dan Bogor.
”Kemudian seluruh rangkaian arus mudik pada tahun ini pun terpantau tidak ada yang mengalami stuck sampai (pemudik) menunggu lama. Tahun depan saya harap ada rest area dan fasilitas istirahat yang perlu ditambah jumlahnya,” tandas Agung.
Pada hari sama Kapolda juga melaksanakan pemantauan jalur mudik jalur Selatan Jabar. Sekira pukul 15.18, Selasa (12/6) rombongan tiba di Pos Terpadu Letter U Gentong Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya.
Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jabar secara simbolis menyerahkan bantuan makanan kepada petugas baik dari TNI/Polri, Dishub dan potensi masyarakat yang membantu tugas pengamanan. Mereka adalah komunitas Tim Ganjel Gentong Mitra Sat Lantas Polres Tasikmalaya Kota.
Mengingat kondisi jalan Gentong adalah perbukitan yang memiliki kontur turunan dan tanjakan tajam sehingga keberadaan tim bantu pengganjal kendaraan yang tidak kuat sangat vital keberadaannya.
Kapolda Jabar secara mendadak meminta salah seorang personil tim ganjel untuk memperaktikan cara mengganjal kendaraan yang baik dan aman. Kemudian, Aif koordinator tim ganjal memperaktikan cara mengganjal dihadapan Kapolda Jabar beserta rombongan.
”Arus mudik dari arah Barat menuju Timur terpantau relatif aman dan lancar. Petugas telah melaksanakan beberapa upaya dan rekayasa arus lalin untuk menjamin kelancaran arus mudik 2018,” ujarnya. (yul/ign)
