BANDUNG,- Kepala Dinsosnangkis Kota Bandung, Tono Rusdiantono, mengatakan keberadaan warga miskin di Kota Bandung sebetulnya memiliki empat kategori.
Menurutnya, warga miskin memiliki kategori sangat miskin, miskin, rentan miskin, dan hampir miskin. Tiap-tiap itu penanganannya beda-beda, tidak bisa disamakan.
Untuk katagori sangat miskin tergolong warga tersebut tidak memiliki kemampuan sama sekali untuk berdaya sendiri. Bahkan, bisa disebut tidak memiliki penghasilan sama sekali.
Sedangkan katagori miskin dinilai masih memiliki kemampuan untuk berusaha namun menghadapi berbagai keterbatasan.
“ Jadi yang miskin ini, artinya masih punya kemampuan untuk berusaha. Kita berikan mereka kail. Jangan sampai pemerintah menjerumuskan warganya dengan membuat mereka menjadi malas. Itu yang bahaya,” papar Tono.
Pada katagori lainnya, ada beberapa program yang ditawarkan, mulai dari pelatihan kerja, penyaluran kerja, hingga bantuan modal usaha. Seluruh program tersebut diberikan dengan cuma-cuma dengan syarat yang relatif mudah.
“Kini fokus seluruh program Pemkot Bandung pada penanggulangan kemiskinan. Warga hanya tinggal punya kemauan, kita sediakan semua fasilitasnya,” pungkas dia.(rik)